Berita Terbaru 2023: Nilai Saham YG Entertainment Terus Anjlok Terkait Kontrak BLACKPINK

26 September 2023, 16:21 WIB
Berita Terbaru 2023: Nilai Saham YG Entertainment Terus Anjlok Terkait Kontrak BLACKPINK /ygfamily

SRAGEN UPDATE - Nilai saham YG Entertainment terus anjlok terkait kontrak BLACKPINK.

Meskipun YG Entertainment telah memberikan konfirmasi bahwa belum ada konfirmasi mengenai perpanjangan para member BLACKPINK namun nilai saham YG Entertainment terus mengalami penurunan.

Ditambah lagi terdapat spekulasi bahwa Jennie dan Jisoo akan membentuk agensi independen, YG Entertainment tetap pada pendiriannya yang ambigu meskipun harga saham mereka berfluktuasi karena ketidakpastian.

Baca Juga: Ko Woo Rim Forestella Umumkan kepada Penggemar Akan Jalani Wajib Militer dengan Surat yang Indah

Bagi perusahaan publik, keambiguan masalah kontrak yang berbulan-bulan merupakan suatu masalah.

Harga saham YG Entertainment anjlok sebesar 18,43% selama periode ini.

Hal ini sepertinya didorong oleh berita yang meresahkan terkait penundaan perpanjangan kontrak BLACKPINK dan adanya rencana agensi baru individu untuk Jennie dan Jisoo.

Posisi YG Entertainment yang pasif menimbulkan berbagai tanggapan dari para investor masing-masing.

Selain itu, perusahaan juga sedang bergulat dengan krisis kepercayaan.

Pada bulan September 2023, investor asing menjual saham secara besar-besaran. 

Hal ini menyebabkan tingkat kepemilikan asing turun secara signifikan, dari kisaran 18% turun ke kisaran 15%.

Baca Juga: Kang Yoo Seok akan Kembali dalam Drama 'A Life of a Resident That Will Be Wise Someday'

Selain investor asing yang menjual sahamnya, diketahui bahwa dana pensiun termasuk dana pensiun nasional juga menjual kekayaan bersih dengan angka 21,5 miliar won atau sekitar Rp240 miliar.

Hal ini membuat khawatir investor institusi mengenai kesehatan keuangan YG Entertainment.

Meskipun begitu, investor individu memanfaatkan ketidakpastian ini sebagai peluang membeli, untuk membeli saham senilai 20 miliar won atau sekitar Rp229 miliar.

BLACKPINK sendiri merupakan aset integral dan kekayaan intelektual YG Entertainment.

Oleh sebab itu, dapat dimengerti jika mereka tidak mengungkapkan semua rincian negosiasi kontrak yang sedang berlangsung.

Akan tetapi, kurangnya tanggapan substansi terhadap informasi yang bocor dan ketidakstabilan yang diakibatkannya pada harga saham mencerminkan kelemahan keamanan yang parah.

Baca Juga: Lee Sang Yeob Umumkan Rencana Pernikahan dengan Pacar Non Selebriti pada Maret 2024

Jika dari pihak manajemen YG Entertainment mengabaikan masalah ini dengan memberikan jawaban dengan hanya menjawab belum ada yang diputuskan dan mengingat harga saham yang anjlok hampir 20% menunjukkan sikap tidak bertanggungjawab terhadap nilai pemegang saham.***

Editor: Muhammad Emir Al-Azkiya

Sumber: Allkpop

Tags

Terkini

Terpopuler