Anehnya, rumah kediaman Alfahri telah dijaga oleh dua satpam dan dua bodyguard.
Oleh karena itu, Al tak habis pikir kenapa pelaku teror masih saja bisa masuk ke dalam rumahnya.
Saat itulah, Al mulai hilang kepercayaan pada pegawainya. Bahkan, Al juga mulai curiga pada Rendy yang merupakan asisten sekaligus orang kepercayaannya selama ini.
Saat menerima foto dari Papa Surya mengenai sosok yang menyebut-nyebut nomor plat mobil Al, saat itulah Al bertekad untuk segera mencari orang tersebut.
Sempat ingin menghubungi Rendy, tapi Al akhirnya mengurungkan niat tersebut dan memilih untuk menelpon Angga.
Al meminta bantuan Angga untuk mencari tahu sosok misterius tersebut. Al yakin bahwa sosok tersebut pasti adalah orang suruhan dari pelaku teror keluarganya selama ini.
Angga pun berjanji akan mengerahkan anak buahnya untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut.
Lantas, seperti apakah tanggapan Angga tatkala mengetahui bahwa Al mulai menyimpan kecurigaan pada Rendy? Seperti apa pula aksi Angga dan anak buahnya untuk membantu Al membongkar pelaku teror?