Network
SRAGEN UPDATE – Pediksi ending Twenty Five Twenty One sudah bisa dilihat dari beberapa tanda di 4 episode pertama. Bagaimana akhir dari kisah di buku harian Na Hee Do (Kim Tae Ri) tentang perjuangannya sebagai atlet anggar?
Buku harian Na Hee Do adalah kunci dari awal bahkan prediksi ending Twenty Five Twenty One, di mana perjuangannya di tahun 1998 ketika menghadapi krisis IMF tertulis di sana.
Twenty Five Twenty One juga memuat tentang orang-orang yang berhubungan dengan Na Hee Do, terutama Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk). Mereka adalah teman yang saling mendukung satu sama lain.
Lalu bagaimana prediksi ending Twenty Five Twenty One yang menandai akhir dari kisah buku harian Na Hee Do? Berikut ini bukti-bukti atau tanda yang bisa kita jadikan prediksi ending?
Na Hee Do tidak menikah dengan Baek Yi Jin
Twenty Five Twenty One memang diceritakan memiliki dua tokoh utama, yaitu Na Hee DO dan Baek Yi Jin. Keduanya bertemu tanpa sengaja di waktu muda dan sedang mengalami masalah masing-masing selama krisis IMF.
Naa Hee Do yang ingin memperjuangkan impiannya menjadi atlet anggar tingkat nasional, dan Baek Yi Jin yang ingin menyatukan kembali keluarganya yang terpisah.
Na Hee Do mungkin tampak tidak terlalu menderita secara ekonomi, namun hubungannya dengan sang ibu kurang baik. Bahkan sampai ia harus berjuang keras untuk mencapai impiannya sebagai atlet anggar.
Sedangkan Baek Yi Jin, krisis IMF telah merenggut kehidupan keluarganya yang harmonis. Ayahnya bangkrut dan terpaksa tinggal terpisah dengan ibu maupun adiknya juga.
Meskipun Baek Yi Jin dan Na Hee Do selalu saling mendukung satu sama lain dan sangat akrab, tampaknya keduanya tidak ditakdirkan untuk saling jatuh cinta.
Terbukti dari nama putri Na Hee Do yang memiliki marga Kim, dan kita tentu tahu bahwa marga Baek Yi Jin adalah ‘Baek’.
Prediksi mengenai siapa yang akan menjadi suami Na Hee Do mungkin muncul di episode 5, yaitu kemunculan Choi Tae Joon. Kemungkinan Choi Tae Joon adalah sosok suami Na Hee Do.
Na Hee Do dan Go Yu Rim berteman akrab
Go Yu Rim (Bona) adalah atlet anggar yang sudah masuk tim nasional, bahkan pernah mendapatkan medali emas. Itulah sebabnya Na Hee Do sangat mengaguminya hingga selalu mengintip saat latihan.
Ia berpikir bahwa sosok Go Yu Rim akan sangat menyenangkan dan bisa akrab dengannya. Namun segala harapannya musnah saat ia sudah masuk ke sekolah Yu Rim dan berada di tempat latihan anggar yang sama.
Na Hee Do menjadi tidak suka dengan Go Yu Rim, terutama kepribadiannya yang ketus padanya. Lalu bagaimana bisa mereka menjadi teman akrab? Berikut bukti-buktinya.
Jika dilihat dari beberapa adegan, Go Yu Rim sebenarnya anak yang periang. Ia mau berteman dengan siapa saja termasuk Moon Ji Woong (Choi Hyun Wook) yang menyukainya.
Go Yu Rim bahkan tampak tersenyum saat Na Hee Do bertingkah konyol pada seniornya di tempat latihan anggar.
Satu bukti yang lebih akurat adalah saat ibu Na Hee Do menunjukkan foto mereka saat masih sekolah, yaitu makan bersama di rumah Ji Seung Wan.
Sang ibu berkata bahwa Go Yu Rim adalah teman akrabnya, namun Na Hee Do berkata bahwa saat itu masih belum.
Baek Yi Jin sukses dan berhasil mempersatukan kembali keluarganya
Perjuangan tidak akan mengkhianati hasil, dan kecerdasan Baek Yi Jin kemungkinan besar akan membawanya pada kesuksesan.
Itu adalah impiannya, mengumpulkan uang dan berhasil membayar hutang sang ayah. Lalu ia akan kembali berkumpul dengan keluarganya.
Mungkin tidak atas usahanya seorang diri, buktinya adalah ketika ayah Baek Yi Jin sudah berani menemuinya. Hal itu dimungkinkan bahwa ayahnya sudah mulai bisa memiliki penghasilan yang stabil.
Bisa jadi ayah Baek Yi Jin perlahan sudah bisa kembali bangkit dan membiayai putranya untuk kuliah lagi hingga sukses.
Itulah prediksi ending Twenty Five Twenty One, akhir dari kisah buku harian Na Hee Do tentang perjuangannya. Jangan lupa saksikan kelanjutan ceritanya di Netflix, ya!***
