SRAGEN UPDATE – Penyanyi Celine Dion baru-baru ini mengakui bahwa dirinya tengah mengidap sindrom orang kaku (stiff-person syndrome) yang langka dan tidak dapat disembuhkan.
Sindrom kaku tersebut merupakan kelainan neurologis langka yang menyebabkan kekakuan, dimana otot akan sangat peka pada rangsangan yang dapat memicu kejang otot.
Celine Dion mengungkapkan masalah kesehatannya tersebut melalui pesan video emosional yang diunggah pada akun Instagramnya, 8 Desember 2022.
Baca Juga: Luis Enrique Berhenti Jadi Pelatih Timnas Spanyol Pasca Kekalahan di Piala Dunia 2022
Pesan video tersebut diunggah sebagai penjelasan Celine Dion atas penundaan jadwal konser tur yang awalnya akan diadakan pada Februari 2023 hingga 2024.
Ia mengatakan bahwa sindrom kaku membuatnya menderita kejang yang mempengaruhi aspek kehidupannya serta menyebabkan kesulitan berjalan dan menggunakan pita suaranya untuk bernyanyi.
Sebelum mengungkap masalahnya, Dion mengaku jika sebelumnya ia kurang siap untuk membahas perihal hal tersebut, namun ia kini telah lebih siap.
“Saya telah berurusan dengan masalah kesehatan saya untuk waktu yang lama dan sangat sulit bagi saya untuk menghadapi tantangan ini dan membicarakan semua yang telah saya lalui,” kata Dion dalam pesan video.
Baca Juga: Rekap Hasil Hari Kedua Wakil Indonesia di BWF World Tour Finals 2022: 4 Wakil Raih Kemenangan