Network
SRAGEN UPDATE — Pada tanggal 11 Januari KST, SM Entertainment merilis pernyataan resmi permintaan maaf menyusul kontroversi yang muncul setelah rekaman Haechan NCT, terlihat merokok rokok elektrik di dalam ruangan.
Pernyataan tersebut menegaskan bahwa perusahaan telah mengonfirmasi insiden tersebut dan bersedia membayar denda yang dikenakan atas pelanggaran undang-undang merokok.
Menurut perwakilan SM Entertainment, “Setelah perilisan konten video latihan di balik layar terbaru NCT 127 pada tanggal 10 Januari, kami mengonfirmasi bahwa Haechan terlihat sedang merokok rokok elektrik di dalam ruangan. Hari ini, kami menerima pemberitahuan mengenai denda yang dikenakan atas pelanggaran undang-undang merokok ini dari pusat kesehatan setempat, dan karena itu kami bermaksud membayar denda tersebut.”
Pernyataan tersebut memberikan informasi tambahan bahwa SM Entertainment telah menerima sanksi berupa denda atas pelanggaran undang-undang merokok yang dilakukan oleh Haechan NCT.
Baca Juga: Berikut Ini Daftar Drama Korea yang akan Ditayangkan di Tahun 2024 untuk Para Penonton
Hal ini mencerminkan keseriusan SM Entertainment dalam menanggapi masalah ini.
Dalam melanjutkan permintaan maaf, perwakilan SM Entertainment menyampaikan, “Kami ingin meminta maaf sebesar-besarnya karena telah menimbulkan kekhawatiran banyak orang dengan tindakan ceroboh seperti ini. Kami akan mengambil tindakan pencegahan agar kesalahan yang sama tidak terulang kembali.”
Keputusan untuk membayar denda tersebut dapat dianggap sebagai langkah SM Entertainment untuk menunjukkan tanggung jawab perusahaan terhadap tindakan anggotanya.
Permintaan maaf yang tulus dan komitmen untuk mencegah kejadian serupa di masa depan juga mencerminkan keseriusan perusahaan dalam menjaga citra dan integritas NCT serta artis-artisnya.
Sebelumnya, rekaman Haechan NCT yang merokok di dalam ruangan telah menyebar luas di komunitas online, memicu perdebatan di antara penggemar dan masyarakat.
