Daisy memberikan gambaran dengan menyebutkan bahwa pekerjaan paruh waktunya sebagai seorang penerjemah selama dua tahun justru lebih besar 1,3 kali lipat dibandingkan ia berpromosi aktif sebagai seorang idol.
Baca Juga: Timnas Bulu Tangkis Indonesia Siap Hadapi Kejuaraan Asia Berbekal Kemenangan di All England
“Pekerjaan menerjemahku adalah pekerjaan paruh waktu dan aku mendapat bayaran 11 dolar per jam. Aku bekerja di sana selama 2 tahun, sama seperti menjadi seorang idol. Pekerjaan menerjemahku membuatku mendapatkan 1,3 kali lipat lebih banyak dibandingkan ketika aku menjadi seorang idol,” tutur Daisy sebagaimana yang SragenUpdate.com kutip dari Koreaboo.
Daisy menyadari bahwa tidak semua orang dibayar sama dan memang ada idol K-pop yang kaya raya.
Ia mengakhiri videonya dengan memberikan nasihat yang realistis yaitu “berpikirlah dua kali sebelum menjadi seorang idol.***