Network
SRAGEN UPDATE – LE SSERAFIM akhir-akhir menuai berbagai macam kontroversi, terutama terkait dengan beberapa penampilan vokal live mereka yang membuat banyak penggemar kecewa.
Vokal live LE SSERAFIM terus menjadi sorotan usai encore mereka di acara musik Korea terdengar buruk dan ini berlanjut ke penampilan mereka di panggung Coachella 2024, di mana mereka mendapat banyak dengan kritik dan hujatan dari berbagai netizen di dunia.
Tampaknya, hal tersebut berpotensi mengubah demografi sebenarnya dari fandom LE SSERAFIM.
Jika melihat demografi gender dan usia untuk tur konser LE SSERAFIM 2023, mayoritas penggemar yang membeli tiket adalah laki-laki dengan persentase sebesar 58,4% dan perempuan 41,6%, ada berpedaan sekitar 17% di antara keduanya.
Baca Juga: Lupa Password Gmail? Jangan Panik Berikut 7 Cara Akses Google Meet Tanpa Login Akun Google
Adapun jika dilihat dari demografi usianya, penggemar LE SSERAFIM yang berusia 10 tahun ada sekitar 26,6%, usia 20 tahun 44,2%, usia 30 tahun 19,6%, usia 40 tahun 8,1%, dan usia 50 tahun sebesar 1,3%.
Pada akhir tahun 2023 saat LE SSERAFIM mengadakan fan meeting, demografi gender dan usia penggemar mereka berubah secara signifikan dengan mayoritas pembeli tike mereka adalah perempuan sebesar 55,8% dan laki-laki 44,2%, membuat perbedaannya sekitar 12,%.
Demografi usia juga sedikit berbeda, penggemar berusia 10 tahun meningkat dari 26,6% menjadi 29,6%, usia 20-an tahun meningkat dari 44,2% menjadi 51,2%, penggemar berusia 30an tahun menurun dari 19,6% menjadi 15,%, usia 40an tahun menurun dari 8,1% menjadi 3,6%, dan usia 50an juga menurun dari 1,3% menjadi 0,4%.
Namun, demografi penggemar LE SSERAFIM di acara terbaru mereka menunjukkan perubahan yang menarik dibandingkan dengan fan meeting mereka sebelumnya.
Untuk fan meeting LE SSERAFIM FEARADA S/S 2024, sebagian besar pembeli tiketnya adalah laki-laki dengan persentase sebesar 67% dan perempuan 33%, sehingga terjadi perbedaan yang cukup signifikan yaitu 34%.
