SRAGEN UPDATE - Film Garis Waktu rilis di bioskop pada Kamis, 24 Februari 2022 seluruh Indonesia yang mana film ini diadaptasi dari novel perdana seniman Fiersa Besari.
Novel Garis Waktu memberikan sajian genre romansa antara Reza Rahardian sebagai Senandika, michelle Ziudith sebagai April dan Anya Geraldine sebagai Sanya dengan sinopsis.
Sinopsis film Garis Waktu dan novel Fiersa Besari mendapat banyak perhatian dari para penonton. Review film recommended atau tidak untuk ditonton diakhir pekan ini bersama teman.
Film Garis Waktu juga diikuti dengan 3 lagu OST (Original Soundtrack) yaitu Garis Waktu, Melawan Hati dan Diam dan Terdiam yang dinyanyikan oleh para pemeran film tersebut.
Baca Juga: Kumpulan Lirik OST Film Garis Waktu Lengkap: Garis Waktu, Melawan Hati, Diam dan Terdiam
Berikut ini adalah sinopsis, review film dan novel perdana Fiersa Besari, Film Garis Waktu tayang Kamis, 24 Februari 2022 di bioskop seluruh Indonesia.
Sinopsis Film Garis Waktu
Menceritakan perjalanan April dan Sena yang tak bisa bersatu karena Sena hanya seorang musisi kafe, sementara April datang dari keluarga bangsawan.
Waktu berjalan terus, Sena bertemu dengan Sanya yang terpincut dengan lirik-lirik lagu Sena.
Sementara Sena dan April terpaksa berpisah karena April dipindahkan sekolah ke London, masa depan Sena malah semakin cerah setelah Sanya mengorbitkan namanya sebagai seorang penyanyi.
Namun semakin Sena menjauh dari April, ia semakin tak bisa menulis lirik lagu lagi.
Review Film Garis Waktu
Review film Garis Waktu ini berdasarkan review film di instagram @movreview tentang pemain dan penyajian perfilman.
Menggeser jadwal film KKN Desa Penari tiba-tiba 24 Februari 2022 yang diadaptasi dari novel Fiersa Besari, nah karya terbaru dari sutradara Jeihan Angga.
Film terakhir garapannya berjudul 'Just Mom' banting setir menjadi roman penuh sajak dari bung Fiersa Besari berjudul 'Garis Waktu'.
Film yang digembor-gemborin mungkin second lead dan pemeran utama pria-nya yang lagi viral Anya Geraldine dan Reza Rahardian, tapi filmnya sendiri ga bisa mengkhianati tokoh utamanya.
April diperankan oleh Michelle Ziudith yang narasinya bikin sakit hati, dan mencuri banyak perhatian terutama karena berhasil menggeser film KKN Desa Penari.
Walau dramanya seperti film lainnya, tapi style-nya Jeihan keliatannya akan memberikan sentuhan yang sedikit beda.
Kelihatan dari sinematografinya yang cukup unik, merekam kesedihan dan duka romansa di Yogyakarta yang bener-bener dapat mencuci mata.
Baca Juga: Superman Tak Bisa Masuk Ke Batman Universe di The Batman, Robert Pattinson Bongkar Alasannya
Meskipun adegan akhirnya berdasarkan review malah membuat kepikiran roman circa 2014-2018an yang betul-betul memakai narasi puitis sebagai momok menggaet penonton.
Review Resensi Versi Novel Garis Waktu
Resensi buku Garis Waktu versi novel ini ditulis oleh Marseli Junita di Instagramnya @marselijunita dengan isi sebagai berikut.
"Dan Soal aku, jangan khawatir. Alam semesta mempunyai rencana yg lebih besar untukku"
"Cinta bukan melepas, tapi merelakan.
Bukan memaksa, tapi memperjuangkan.
Bukan menyerah, tapi mengikhlas.
Bukan merantai, tapi memberi sayap. "
"Pada sebuah garis waktu yang merangkak maju, akan ada saatnya kau ingin melompat mundur pada Titik2 kenangan tertentu. Namun tiada guna, garis waktu tak akan memperlambat gerakannya barang sedetikpun. Ia hanya mampu maju, dan terus maju. Dan mau tidak mau kita harus ikut terseret dalam alurnya"
Baca Juga: Trailer Film The Batman Menampilkan Romansa Robert Pattinson Bruce Wayne dan Selina Kyle si Catwoman
Baris-baris kata dari @fiersabesari
Di buku Garis Waktu membawa sedikit tergores luka lama tapi di akhirnya ia menguatkan puing2 rapuh lalu membantu menghilangkan bekasnya...
Untuk kalian yg pernah terluka, tersakiti, tentang sebuah rasa yg tak terbalaskan dan siap dgn semua yg sudah kukatakan,
“Buku ini sangat RECOMMENDED untuk dibaca, bukan hanya kalian yang merasakan betapa nya tapi ada kisah yg jauh lebih dari kalian masih ada dan ia bisa bangkit, so, what's wrong with you cant survive?” tutup Marselia.***