SRAGEN UPDATE – 'Alice in Borderland season 2' baru saja menyelesaikan pemutarannya.
Penjelasan ending 'Alice in Borderland season 2' mengungkap identitas sang Joker.
Ending 'Alice in Borderland season 2' memuaskan rasa penasaran penonton dengan mengungkap semua rahasia termasuk Joker.
'Alice in Borderland' merupakan serial yang diadaptasi dari manga Jepang populer dengan nama yang sama oleh Haro Aso.
Baca Juga: Kesal Dikatakan Tidak Punya Uang, Kuli Berusia 19 Tahun Membunuh Seorang Wanita di Kamar Kosnya
Serial 'Alice in Borderland' mengambil genre thriller aksi bertahan hidup dengan bermain game.
Serial Jepang ini tayang di Netflix dengan plot utamanya berputar pada Ryohei Arisu yang diperankan oleh Kento Yamazaki.
Arisu tiba di dunia misterius bersama teman – temannya yakni Karube (Keita Machida) dan Chota (Yuki Morinaga).
Untuk bisa bertahan hidup di dunia misterius tersebut, mereka harus memainkan berbagai permainan mematikan.
Empat jenis kartu mewakili empat jenis permainan, hati memiliki arti psikologis, sekop melambangkan kekuatan, berlian melambangkan kecerdasan dan pentungan melambangkan kerja tim.
Baca Juga: Prediksi Susunan Lineup Liverpool dengan Cody Gakpo, Pemain Transfer Baru dari PSV
'Alice in Borderland season 1' menampilkan para pemain secara eksklusif memainkan permainan kartu angka.
Namun, di season 2 lebih berfokus pada kartu. Meskipun Arisu telah kehilangan Karube dan Chota dia telah menemukan teman dan sekutu baru.
Dalam adegan terakhir musim keduanya, hembusan angin meniup semua kartu di atas meja meninggalkan kartu Joker.
Joker sendiri tidak pernah menunjukkan diri bahkan perwakilannya tidak pernah muncul di pertunjukkan.
Ini tidak terjadi di seri manga Aso, dimana Arisu bertemu dengan Joker tepat sebelum dia dikirim kembali ke dunia lama.
Versi serial Netflix, kondisi diselimuti kegelapan dan Joker jelas bukan manusia dalam bentuknya.
Baca Juga: Begini Nasib Rizky Billar Usai Dipecat dan Diblacklist dari TV karena Kasus KDRT
Mereka bertanya kepada Arisu apakah mereka terlihat seperti Malaikat atau Iblis baginya.
Meskipun Arisu tidak pernah mengatakannya, dia membayangkan entitas tersebut sebagai tukang perahu yang membantu orang mati menyeberangi Sungai Sanzu.
Dalam tradisi Buddhis Jepang, sungai Sanzu memiliki peran yang mirip dengan Vaitarani dalam agama Hindu atau sungai Styx dalam mitologi Yunani.
Sehingga Arisu menyimpulkan jika Joker bukanlah malaikat atau iblis melainkan lebih mirip Charon.***