Network
SRAGEN UPDATE - 'Under the Queen’s Umbrella' episode 10 kemarin ibu Suri menyuruh selir menyebarkan sebuah berita ke tengah masyarakat yang menyudutkan Ratu Hwa Ryeong.
Berita itu berisi bahwa Ratu telah dihamili pria lain di mana anak yang dimaksud adalah Seongnam yang dikatakan bukan keturunan Raja Lee Ho sehingga tidak layak dijadikan penerus putra mahkota.
Saking menariknya 'Under the Queen’s Umbrella', bahkan sampai ada netizen yang mencari latar kisah nyata pemerintahan kerajaan Korea manakah yang sesuai dengan cerita drakor ini.
Pada beberapa waktu lalu ada seorang netizen yang meyakini bahwa 'Under the Queen’s Umbrella' ini diambil dari masa pemerintahan Raja Sejo.
Baca Juga: Dapat Penghargaan Tertinggi di AMAs 2022, Taylor Swift: Senang Bisa Membuat Lebih Banyak Musik
Bersumber dari Youtube Latest Korean Drama, berikut ini pembahasan selengkapnya.
Apalagi saat kecil kehidupan Seongnam berbeda dengan para pangeran Agung lainnya dimana ia tidak tinggal di istana.
Jika itu benar apakah berarti Seongnam bukan keturunan Raja Lee, jawabannya adalah tidak benar.
Itu hanya rumor yang dibuat Ibu Suri untuk memfitnah Ratu Hwa Ryong saja. Yang sebenarnya terjadi adalah pada waktu itu saat mendiang Raja sebelumnya meninggal.
Raja Lee yang saat itu sebagai pewaris harusnya memimpin upacara dan berdiam diri selama malam pertama setelah kematian raja sebelumnya.
Baca Juga: Nobar Piala Dunia 2022 di Stadion, Pekerja Migran Qatar: Kami di Sini Untuk Menikmati Keringat Kami
Akan tetapi ia tidak melakukannya ia malah memilih menemui ratu Hwa Ryeong dan berhubungan dengannya.
Hingga akhirnya Ratu hamil dan lahirlah Seongnam, Ibu Suri yang memang di awal tidak pernah setuju terhadap pernikahan Raja Lee dengan Ratu Hwa Ryeong.
Apalagi ditambah dengan kejadian tersebut semakin menambah kebenciannya terhadap ratu dan keturunannya.
Tak terkecuali terhadap mendiang putra mahkota di awal-awal Ibu Suri memang terkesan baik terhadap putra mahkota bahkan juga pada anaknya.
Karena saat itu tidak ada celah baginya untuk menyingkirkan putra mahkota apalagi sikapnya baik terhadap ibu Suri dan sangat kompeten.
Selain itu, sepertinya Ibu Suri mempercayai sesuatu yang erat hubungannya dengan tanda lahir di leher yang dimiliki Seongnam.
Baca Juga: Bek Timnas Inggris, Eric Dier, Kecewa Terhadap Pihak Piala Dunia Qatar Atas Isu HAM Pekerja Migran
Di mana kala itu orang-orang mempercayai bahwa anggota kerajaan yang memiliki tanda lahir di leher dianggap sakral, pertanda dia akan memimpin kerajaan.
Itulah mengapa ia berusaha mengasingkan Pangeran Seongnam bahkan sampai keluar istana agar ia tidak akan pernah mendapat kesempatan menjadi putra mahkota.***
