Network
SRAGEN UPDATE - "Sri Asih" salah satu film superhero asal Indonesia tayang di Disney+ Hotstar setelah sebelumnya tayang di bioskop.
"Sri Asih" akan tayang di layanan streaming Disney+ Hotstar pada 24 Maret 2023.
Film ini merupakan film kedua dari Jagat Sinema Bumilangit (BCU) yang banyak menampilkan unsur Jawa, mulai dari pakaian, beberapa ornamen khas Jawa, dan bahasa yang di gunakan.
Diproduksi oleh Screenplay Bumilangit, "Sri Asih" melibatkan para sineas seperti Upi sebagai sutradara dan penulis, Joko Anwar juga terlibat dalam penulisan naskah.
Selain itu, Iko Uwais bersama Uwais Team turut terlibat, melatih Pevita untuk membawakan adegan laga di “Sri Asih”.
Film ini diperankan oleh artis Indonesia yaitu Pevita Pearce, Reza Rahadian, Christine Hakim, Jefri Nichol, Dimas Anggara, Surya Saputra, Jenny Zhang, dan Randy Pangalila.
Sinopsis Film Sri Asih
"Sri Asih" bercerita tentang seorang perempuan yang menjadi superhero tetapi sering dikuasai oleh amarah, tetapi tentu saja Alana tidak selalu mengikuti amarahnya, Alana berusaha untuk melawan amarahnya.
"Sri Asih" mengikuti kisah Alana seorang anak yatim piatu yang diadopsi oleh wanita kaya raya.
Pada saat Alana beranjak dewasa dan membangun karier sebagai petarung profesional MMA, Alana menjadi petarung yang handal yang mencatatkan rekor tidak pernah dikalahkan.
Satu-satunya kelemahan Alana yaitu sering dikuasai amarah dan dia takut karena rasa marah itu seringkali menghantuinya dalam mimpi.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Luncurkan Si Sakti, Aplikasi Penampung Seluruh Informasi Atlet Jawa Tengah
Mateo Adinegara, putra tunggal dari seorang pebisnis kaya tertarik dengan kemampuan Alanna, Mateo tertantang untuk melawan Alana yang memiliki reputasi tidak pernah kalah dalam pertarungan.
Akhirnya Mateo Adinegara menantang Alana dalam sebuah pertarungan.
Ketika Alana berhasil mengalahkan laki-laki itu, Mateo malah menyerang klub petarung milik keluarga Alana.
Mereka harus berhadapan dengan keluarga Adinegara yang berbuat semena-mena karena berkomplotan dengan polisi korupsi.
Alana kemudian menyadari dirinya merupakan titisan dari Dewi Asih, sang Dewi Keadilan.
Di sisi lain, Alana harus menghadapi keluarga Adinegara serta orang-orang yang mengancam keselamatan umat manusia.***
