SRAGEN UPDATE - Bahagia? Sebuah kata yang sangat diidam-idamkan oleh para orang. Semua orang pasti ingin hidupnya selalu bahagia, bahkan ada yang berdoa agar selalu bahagia tanpa ada rasa kesedihan.
Namun, semua itu mustahil bukan? Karena rasa kesedihan dan kebahagiaan ada satu pasangan yang tidak bisa terlepaskan, seperti dengan doi.
Terkadang kebiasaan kita sendiri yang menjadikan sulit bahagia. Mungkin karena cita-citanya belum tercapai, sehingga membuat hidupnya galau.
Coba saja kalau kita hidup tenang dalam arti selalu ikhlas dalam menerima hasil. Pasti akan tetap bahagia, walaupun kebanyakan dari kita sulit untuk bersyukur.
Baca Juga: Lima Tanda Menjadi Dirimu Sendiri, Salah Satunya Tidak Takut Menyuarakan Pendapatmu
Setidaknya, ada lima kebiasaan yang bisa membuat dirimu sulit bahagia. Pertama, Mengejar standar yang tidak realistis.
Kita itu kebanyakan mengejar sesuatu di luar standar dan kemampuan kita. Memang hal tesebut bisa menguji kemampuan kita.
Tapi, kalau kita tidak kuat dengan hasil yang akan didapat pasti akan membuat hidup menjadi sedih. Kedua, selalu melihat orang lain lebih baik.
Ingat, semua itu diciptakan pasti ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, berhenti membanding-bandingkan dirimu dengan orang lain.
Baca Juga: Jay B: Kejujuran adalah Faktor Penting dalam Perjalanan Karier Saya!
Pernah membaca pepatah ini, “Rumput tetangga selalu terlihat lebih hijau?” Kenapa bisa seperti itu? Karena kamu terlalu sibuk melihat rumput tetangga, sehingga lupa menyiram rumputmu sendiri.
Ketiga, selalu hidup berdasarkan tuntutan orang lain. Hidupmu adalah milikmu bukan milik orang lain. Kamu juga butuh bahagia, tidak harus mengikuti apa kata orang lain.
Orang lain tidak lebih baik dari kita. Maka dari itu, jadilah diri sendiri dan bukan menjadi orang lain agar tampak bahagia.
Keempat, selalu pesimis dan tidak pernah puas. Coba kamu pandang kesempatan yang sedang datang di depanmu dan lihatlah ke belakang untuk mengapresiasi yang selama ini kamu lakukan.
Lagi-lagi, bersyukur itu penting untuk membuatmu bahagia. Kepuasan yang baik adalah kepuasan yang didasari rasa syukur.
Kelima, terobsesi memikirkan hal-hal yang di luar kendalimu.
Baca Juga: Motivasi Hary Tanoesoedibjo Kepada Semua Orang di Tengah PPKM Level 4 Pandemi Covdi-19
Kamu punya skill yang belum orang lain miliki, begitu juga orang lain lain. Menjadi bisa itu baik, tapi jika terlalu obsesi di luar kendali kita juga gak baik untuk kesehatan dan kebahagian dirimu.
Tenggelam di dalam hal-hal di luar kendali akan membuatmu semakin terpuruk dan cemas dalam menjalani kehidupan yang fana ini.***