Network
Kebanyakan orang menggunakan sabun batangan di berbagai area tubuh, sehingga berpotensi menyebarkan bakteri.
Sabun batangan juga cenderung membuat kulit menjadi lebih kering, terutama karena bersifat basa.
Baca Juga: Perjalanan Shopee Bantu UMKM Naik Kelas, Bertransformasi dan Berdaya Saing di Awal 2024
“PH alami kulit sedikit asam, sekitar 4,5 hingga 5,5. Sedangkan sabun batangan biasanya memiliki pH lebih tinggi, sehingga menghilangkan minyak alami kulit dan mengganggu pelindungnya. Ini dapat menyebabkan kulit kering, iritasi, dan bahkan memperburuk kondisi kulit bermasalah seperti eksim,” ujar Navin Arora.
Kekurangan dan Kelebihan Sabun Batangan
Sabun batangan dapat mengandung sulfat dan surfaktan penghilang lipida pada kulit.
Beberapa sabun batangan juga memiliki sifat anti-bakteri, yang dapat “mengacaukan mikrobioma kulit”, kata Karan Lal dari Scottdale.
Sabun batangan mungkin lebih baik untuk jenis kulit berminyak atau mereka yang lebih menyukai rutinitas pembersihan lebih mudah tanpa bahan tambahan yang dapat menyumbat pori-pori.
Kekurangan dan Kelebihan Sabun Cair
Sementara itu, sabun mandi cair biasanya lebih menghidrasi dan melembutkan kulit dibandingkan sabun batangan.
Baca Juga: Seolhyun Dikabarkan dalam Pertimbangan Bergabung untuk Berperan di Show Business
Banyak sabun mandi cair yang mengandung bahan pengawet untuk mengurangi pertumbuhan mikroorganisme dan menawarkan pelembab serta nutrisi yang dibutuhkan kulit.
