Vaksinasi PMK Hewan Ternak di Jateng Mencapai 62 Persen

- 11 Juli 2022, 20:54 WIB
Vaksinasi PMK di Jateng Mencapai 62 Persen
Vaksinasi PMK di Jateng Mencapai 62 Persen /

SRAGEN UPDATE – Penyakit Mulut dan Kuku atau biasa disebut dengan PMK pada hewan ternak kerap dijumpai pada akhir-akhir ini.

Penyakit ini disebabkan oleh virus yang bersifat merusak jaringan sel.

Kerugian dari penyakit ini bukan hanya dirasakan oleh peternak, namun juga dapat dirasakan oleh masyarakat luas.

Menurut para pakar, penyebab PMK adalah FMD virus (FMDV). Virus ini masuk dalam genus Aphthovirus dari famili Picornaviridae, yang memiliki tujuh tipe (A, O, C, SAT1, SAT2, SAT3, dan Asia1) yang endemik di berbagai negara. Virus ini menyerang sapi, kambing, domba, dan hewan pemamah biak.

Penularan PMK dapat terjadi karena kontak dengan bahan/alat yang terkontaminasi virus PMK, seperti petugas, kendaraan, pakan ternak, produk ternak berupa susu, daging, jerohan, tulang, darah, semen, embrio, dan feses dari hewan sakit.

Baca Juga: Meninjau Peninggalan Majapahit di Museum Tosan Aji

Tetapi PMK ini tidak menular ke manusia karena bukan kategori zoonosis.

Untuk menanggulangi PMK tersebut Pemerintah melakukan program Vaksinasi untuk hewan .

Dilansir SragenUpdate.com dari Diskominfo Jateng , vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Jawa Tengah mencapai sekitar 62 persen. Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jawa tengah.

Halaman:

Editor: Arina Nihayati

Sumber: Kominfo Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x