Jalur Pantura Pati Jawa Tengah Padat Lalu Lintas Karena Banjir, Masyarakat Diharap Waspada

- 19 Desember 2022, 13:35 WIB
Jalur Pantura Pati Jawa Tengah Padat Lalu Lintas Karena Banjir, Masyarakat Diharap Waspada
Jalur Pantura Pati Jawa Tengah Padat Lalu Lintas Karena Banjir, Masyarakat Diharap Waspada /Antara/

SRAGEN UPDATE – Banjir yang menggenang Jalur Pantai Utara (Pantura) Pati pada hari Senin, 19 Desember 2022 menyebabkan kepadatan arus lalu lintas.

Rusaknya jalan Jalur Pantura Pati di beberapa titik yang juga tergenang banjir menuntut masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati.

Banjir tersebut dikonfirmasi berasal dari luapan Sungai Kaliombo di Desa Ketitang Wetan, Kec. Batangan, Kab. Pati, Jawa Tengah.

Selain itu, banjir setempat juga diperparah oleh kondisi Pegunungan Kendeng yang perlu penghijauan serta jebolnya tanggul sungai di Desa Ketitang pada 16 Desember 2022 sebelumnya.

Baca Juga: Highlight Argentina Vs Prancis: Final Piala Dunia Paling Seru Sepanjang Masa!

Martinus Budi Prasetya, Kepala Pelaksana Harian BPBD Pati mengonfirmasi bahwa meluapnya Sungai Kaliombo menyebabkan akses lalu lintas terganggu karena adanya genangan banjir di Jalur Pantura.

Menurut Budi, Pegunungan Kendeng harus segera dihijaukan untuk meminimalisir banjir di wilayah bagian bawah.

“Jika tidak segera ditangani, tentunya setiap musim penghujan akan mengakibatkan banjir di wilayah bawah, terutama sepanjang aliran sungai yang menampung air dari kawasan pegunungan tersebut,” tukasnya, dikutip dari Jateng.antaranews.com.

Aliran yang dihasilkan dari jebolnya tanggul sungai di Desa Ketitang Weteng juga menjadi satu dengan aliran air yang meluap hingga ke Jalur Pantura.

Baca Juga: Jadwal Tayang Alchemy of Souls Season 2 Episode 5 Serta Preview dan Link Streaming

Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) bekerja sama untuk memperbaiki tanggul yang rusak tersebut.

Kesaksian dari warga Desa Ketitang Wetan, Pati, Jawa Tengah menyebut bahwa tinggi genangan banjir di jalan mencapai sekitar 20 cm.

Meluapnya air Sungai Kaliombo ke jalan raya diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari pada 19 Desember 2022, tepatnya pasca  hujan deras yang mengguyur kawasan Pegunungan Kendeng.***

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah