SRAGEN UPDATE - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan mewaspadai dampak tidak langsung Siklon Tropis Herman.
Meskipun menurut Wulung Siklon Tropis Herman sudah menjauhi Indonesia.
Dampak tidak langsungnya bisa saja tetap terjadi untuk wilayah Jateng selatan yaitu potensi terjadinya hujan intensitas ringan hingga sedang.
"Dampak tidak langsung yang ditimbulkan berupa potensi terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di wilayah Jateng selatan, khususnya Kabupaten Cilacap dan Banyumas," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Teguh Wardoyo di Cilacap, Jumat seperti yang SragenUpdate.com kutip dari ANTARA.
Dalam hal ini, kondisi cuaca di wilayah Jateng selatan diperkirakan normal tanpa adanya cuaca ekstrem.
Baca Juga: Kemenkominfo Beri Literasi Digital untuk ASN Kemendikbudristek untuk Tingkatkan Kemampuan
Walaupun Siklon Tropis Herman telah menjauh dari Indonesia, tapi Siklon Tropis Herman masih mempunyai dampak terjadinya tinggi gelombang di perairan selatan Jawa Barat.
Selain perairan selatan Jawa Barat, perairan Selatan Jawa Tengah, Perairan Selatan Daerah Istimewa Yogyakarta, Samudera Hindia selatan Jabar, Samudera Hindia selatan Jateng, dab Samudera Hindia selatan DIY juga berdampak.