Network
SRAGEN UPDATE - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memberikan literasi digital kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Langkah tersebut diambil guna mengasah kecakapan digital para ASN tersebut.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim mengatakan bahwa literasi digital tersebut diharapkan mampu meningkatkan kompetensi atau kemampuan para ASN Kemendikbudristek.
“Melalui penyelenggaraan Literasi Digital yang dilaksanakan secara masif dan dipadukan dengan program Merdeka Belajar diharapkan akan meningkatkan kompetensi atau kemampuan ASN Kemendikbudristek,” ujar Nadiem dalam siaran pers yang diterima ANTARA, Kamis seperti yang SragenUpdate.com kutip dari ANTARA.
Literasi digital ini sejalan dengan survey yang dilakukan oleh Kemenkominfo melalui Survei Indeks Literasi Digital Nasional yang bekerjasama dengan Kata data Insight Center 2022.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, PVMBG: Meletus 11 Kali pada Maret 2023
Pada survey tersebut dikatakan bahwa kapasitas literasi digital masyarakat Indonesia dinilai sebesar 3.54 dari 5.00.
Merujuk ke nilai tersebut dapat dikategorikan bahwa masyarakat Indonesia tingkat literasi digitalnya sedang.
