SRAGEN UPDATE – Olimpiade Tokyo 2020 merupakan salah satu ajang olahraga yang mempertemukan berbagai atlet dari beberapa belahan dunia.
Tidak heran hal ini bisa mengungkap fakta yang terjadi selama kegiatan Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung.
Dilansir dari akun YouTube Saatnya Tahu, berikut ini ada beberapa fakta di Olimpiade Tokyo 2020.
1. Bahasa Resmi
Baca Juga: Sinopsis Parker : Aksi Jason Statham dan Jennifer Lopez di Trans TV Malam Ini
Bahasa Perancis menjadi bahasa resmi dikarenakan untuk menghormati jasa pendiri Olimpiade, Baron Pierre De Coubertin.
Selain itu, Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional yang biasanya turut digunakan di dalam Olimpiade.
2. Simbol Olimpiade
Olimpiade Tokyo identik sekali dengan simbol 5 cincin yang saling berkaitan dengan warna berbeda.
Baca Juga: Rilis Foto Terbaru Drakor Yumi’s Cells, Kim Go Eun dan Ahn Bo Hyun Bertemu Pertama Kali
5 cincin itu biasanya disebut dengan cincin olimpiade ini pertama kali dibuat oleh Pierre De Coubertin pada tahun 1914.
Lalu pertama kali dikibarkan pada Olimpiade musim panas tahun 1920. Arti 5 warna itu bisa diartikan yaitu mewakili 5 benua ikut berpartisipasi.
Biru untuk benua Eropa, kuning untuk benua Asia, hitam untuk benua Afrika, hijau untuk benua Australia, dan merah untuk benua Amerika.
3. Motto Olimpiade
Baca Juga: Jarang Diketahui! 4 Masker Wajah Bahan Cokelat Buatan Rumah Untuk Kulit Sempurna
Motto Olimpiade adalah Citius, Altius, dan fortius. 3 kata ini berasal dari bahasa latin yang diartikan lebih cepat, lebih tinggi, dan lebih kuat.
Motto ini pertama kali diajukan oleh Pierre De Coubertin saat melakukan pembentukan Komite Olimpiade Internasional pada tahun 1984.
Pierre De Coubertin mengambil 3 kata itu dari temannya Henredon, seorang pastor Dominikan yang merupakan penggemar atletik. Tetapi setelah 120 tahun, ada yang berbeda dari Olympic Tokyo 2020 ini.
Tepat pada 21 Juli 2021 kemarin, IOC menyetujui perubahan motto Olimpiade yaitu lebih cepat, lebih kuat, lebih tinggi, dan bersama.
Baca Juga: Manfaat dan Resep Masker Wajah Menggunakan Buah Kiwi Terbaik yang Harus Dicoba
4. Api Olimpiade
Tradisi ini diikuti dari Olimpiade kuno keagamaan atletik yang diadakan setiap 4 tahun, dan berlokasi di Yunani. Upacara penyalaan obor dilakukan dengan bantuan matahari dengan cermin parabolik.
Menurut legenda, api ini memperingati api Zeus, dan dinyalakan secara abadi di latar yang berlokasi tepat pada Olimpiade Yunani. Bahkan api tambahan pun ditambahkan untuk memperingati jalannya pertandingan.
5. Hymne Olimpiade
Baca Juga: 3 Resep Masker Wajah Putih Telur Untuk Kulit Bersih, Bisa Dibuat Di Rumah
Hymne Olimpiade ini bisa disebut dengan lagu kebangsaan ini diciptakan oleh komposer Opera bernama Spyridon-Filiskos Samaras, dan penyanyi Yunani, Kostis Palamas.
Dan pertama kali pada Olimpiade Athena, namun secara resmi diakui oleh Komite di IOC Tokyo. Lalu hymne olimpiade akan dilakukan pada pembukaan olimpiade yang akan digelar.***