SRAGEN UPDATE - Carlo Ancelotti, manajer Real Madrid, tengah menghadapi masa depan yang tak pasti seiring berakhirnya kontraknya di ibu kota Spanyol pada akhir musim 2023/2024.
Ancelotti, yang saat ini memasuki masa bakti keduanya dengan raksasa La Liga ini, telah memimpin klub menuju dua musim yang sukses.
Prestasinya yang luar biasa di kekuatan sepak bola Spanyol ini membuat opini terbagi mengenai apa yang akan dipilih oleh Real Madrid setelah kontraknya habis.
Meskipun demikian, Ancelotti telah dihubungkan dengan pekerjaan di tim nasional Brasil, yang menunjukkan minat besar padanya.
Baca Juga: Inilah Prediksi Castaway Diva Episode 8 Beserta Tempat Menonton dan Tanggal Tayangnya
Menurut laporan dari Marca, tim nasional Brasil telah menyatakan ketertarikan pada Ancelotti dan berharap dapat merekrutnya sebagai pelatih di masa depan.
Kendati Ancelotti secara konsisten menepis rumor keterlibatannya dengan Selecao, spekulasi tentang kemungkinan kepemimpinannya atas tim nasional Brasil terus berkembang.
Di tengah spekulasi ini, media Spanyol Relevo melaporkan bahwa Real Madrid sedang mempertimbangkan untuk memperpanjang masa bakti Ancelotti di Santiago Bernabeu.
Presiden klub, Florentino Perez, diyakinkan bahwa Ancelotti adalah kandidat ideal untuk memimpin tim, dan pembahasan perpanjangan kontrak sedang berlangsung.
Perez, yang ingin menahan Ancelotti dari godaan menjadi pelatih Brasil, menawarkan kontrak yang mungkin mencakup tahun awal dengan opsi perpanjangan selama 12 bulan.
Sebaliknya, tim nasional Brasil lebih cenderung memberikan tawaran kesepakatan yang lebih sederhana.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Capres Prabowo Subianto Ungkap Ingin Mewujudkan Mimpi Indonesia Sejahtera
Meski demikian, keputusan akhir tetap bergantung pada manajer berusia 64 tahun tersebut.
Ancelotti harus mempertimbangkan apakah ia tetap termotivasi oleh tantangan yang ditawarkan oleh Real Madrid, dengan tambahan harapan untuk meraih setidaknya satu trofi besar pada tahun 2024.
Ancelotti memiliki sejarah yang cemerlang dalam dunia sepak bola. Sebagai manajer, ia telah sukses di beberapa klub besar, termasuk AC Milan, di mana ia membawa Rossoneri meraih dua gelar Liga Champions pada tahun 2003 dan 2007.
Pencapaiannya meluas ke Inggris bersama Chelsea, di mana dia memenangkan gelar Liga Premier dan Piala FA.
Pada masa pertamanya bersama Real Madrid pada 2013-2015, Ancelotti membawa klub meraih trofi Liga Champions UEFA pada musim 2013-2014, menjadikannya satu-satunya manajer Italia yang memenangkan trofi tersebut sebanyak tiga kali.
Dilansir oleh SragenUpdate.com dari Sports Brief pada Minggu, 19 November 2023 Ancelotti kemudian pindah ke Bayern Munich sebelum kembali lagi ke Real Madrid pada 2021.
Baca Juga: Hampir 3 Tahun Menjadi MC, Miyeon (G)I-DLE Putuskan Tinggalkan ‘M Countdown’
Di Los Blancos, dia terus menunjukkan kemampuannya sebagai manajer yang sukses.
Pertanyaan seputar masa depan Ancelotti mungkin juga berdampak pada rencana suksesi di Real Madrid.
Legenda klub, Raul Gonzalez, dianggap sebagai salah satu kandidat utama, meskipun ketidakpastian masih mengelilingi siapa yang akan menggantikan Ancelotti.
Dengan sejarah karir Ancelotti yang penuh prestasi, Real Madrid berada di persimpangan jalan yang menentukan.
Apakah klub akan memilih untuk memperpanjang kontrak sang manajer atau mencari arah baru, hanya waktu yang akan memberikan jawabannya.***