Network
SRAGEN UPDATE - Martin Odegaard mengakui bahwa pengalamannya di Real Madrid membantunya menjadi pemain seperti sekarang ini.
Martin Odegaard bergabung dengan Madrid pada tahun 2015 ketika dia mungkin menjadi pemain berusia 16 tahun yang paling banyak diminati dalam sejarah.
Namun, masa kerja Martin Odegaard di Spanyol tidak berjalan sesuai rencana karena dia hanya tampil 11 kali di tim senior sebelum berangkat ke Arsenal pada tahun 2021.
Masa pinjaman bersama Heerenveen, Vitesse, dan Real Sociedad semuanya membawa kesuksesan, tetapi Odegaard kesulitan mendapat menit bermain di Madrid.
Baca Juga: Prediksi Strong Girl Nam Soon Episode 4 Beserta Tempat Menonton dan Tanggal Tayangnya
Peminjaman ke Arsenal pada Januari 2021 mengakhiri masa kerjanya di Spanyol secara permanen enam bulan kemudian.
Meski gagal memenuhi ekspektasi di Madrid, Odegaard menegaskan dia tidak menyesal pindah ke Santiago Bernabeu.
“Waktu saya di Madrid bagus. Itu adalah tahap yang positif,” ujar Martin Odegaard.
Menurut Odegaard, di Real Madrid dirinya mendapat pengalaman belajar yang luar biasa.
“Saya belajar untuk menjadi dewasa dan itu adalah pengalaman belajar yang luar biasa. Namun, saya perlu bermain lebih banyak. Saya senang dengan keputusan untuk pergi dan dengan bagaimana waktu saya di sana,” lanjutnya.
