SRAGEN UPDATE - Nabi dan Rasul merupakan utusan Allah SWT untuk menyebarkan hidayah Islam, terkadang mereka berasal dari keluarga atau satu nasab.
Terdapat 10 nabi dengan ikatan keluarga dan saling bertemu satu sama lain menurut catatan sejarah Islam yang perlu diketahui sebagai umat muslim.
Bersumber dari buku kisah para Nabi karya Ibnu Katsir dan sumber lainnya. Ini 10 nabi yang dengan ikatan keluarga dan hidup sezaman menurut sejarah Islam.
Nabi Yakub adalah ayah Nabi Yusuf
Hubungan antara Ayah Ini anak ini cukup banyak diketahui oleh banyak umat Islam yaitu bahwa Nabi Yakub adalah Ayah dari Nabi Yusuf.
Baca Juga: Ada 10 Nabi yang Hidup Satu Zaman dan Bertemu, Menurut Sejarah Islam
Kisah Nabi Yusuf sendiri adalah satu-satunya kisah nabi yang diceritakan sangat lengkap di dalam Alquran bahkan disebutkan sebagai kisah terbaik.
Nabi Musa adalah saudara Nabi Harun
Waktu kecil, lidah Nabi Musa sempat terbakar sehingga beliau memiliki kesulitan dalam berbicara.
Lalu diangkatlah Nabi Harun sebagai nabi untuk membantu Musa. Ibaratnya Nabi Harun adalah juru bicara dari Nabi Musa.
“Dan saudaraku Harun, dia lebih fasih lidahnya daripadaku,” (QS Qashshash: 34)
Nabi Khidir adalah guru Nabi Musa
Mungkin sedikit berbeda dari sebelumnya ikatan sebelumnya, ikatan antara Nabi Khidir merupakan guru Nabi Musa.
Allah memerintahkan nabi Musa untuk berguru kepada Nabi Khidir.
Ada banyak kejadian yang mereka lalui sebagai guru dan murid. Kisahnya bisa dibaca di Alquran atau dalam buku kisah para nabi karya Ibnu Katsir.
Nabi Daud adalah ayah Nabi Sulaiman
Nabi Daud dan Nabi Sulaiman dikenal sebagai raja yang hebat. Apalagi Nabi Sulaiman di bawah kepemimpinannya Bani Israil mendapat puncak kejayaannya.
Baca Juga: Dibalik Nama 'Fajar' dan 'Subuh', Ada Rahasia Apa? Ini Tanggapan dari Ustadz Adi Hidayat
Beliau seorang nabi juga sekaligus orang terkaya sepanjang sejarah umat manusia. Ini juga membantah orang-orang yang mengatakan bahwa zuhud itu harus miskin.
Nabi Zakaria adalah ayah Nabi Yahya
Seperti yang kita tahu Nabi Zakaria dan istrinya, Hannah, belum dikaruniai anak hingga umur renta atau sekitar 70 sampai 80 tahun.
Hingga akhirnya Allah mengabulkan doa Hannah dan memberikan anak kepadanya. Allah berperan langsung untuk memberikan nama anak itu, Yahya.
Nabi Yahya adalah sanak saudara Nabi Isa
Dapat dikatakan bahwa Nabi Yahya dan Nabi Isa adalah sebaya.
Baca Juga: Ciri-ciri Istidraj yang Jarang Diketahui : Dikira Rahmat Ternyata Laknat
Bagaimana dengan Nabi Muhammad SAW?
Tidak ada nabi yang sezaman dengan Nabi Muhammad SAW. Karena beliau merupakan nabi yang terakhir dan jarak antara Nabi Muhammad dan Nabi Isa sekitar 500 sampai 600 tahun.
Artikel ini bersumber dari Instagram Islamic Histories yang dituliskan kembali oleh penulis.***