Beri Harapan Untuk Penanganan Covid-19, Menag: Doa Adalah Senjata Ampuh Bagi Orang Beriman

- 2 Agustus 2021, 20:57 WIB
Zikir dan Doa Kebangsaan 76 Tahun Indonesia Merdeka, Melawan Pandemi Covid-19
Zikir dan Doa Kebangsaan 76 Tahun Indonesia Merdeka, Melawan Pandemi Covid-19 /tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
SRAGEN UPDATE-  Sebagai salah satu upaya dan ikhtiar dalam penanganan virus Covid-19, serta dalam rangka menyambut HUT RI ke 76, pemerintah adakan 'Zikir dan Doa Kebangsaan 76 Indonesia Merdeka' yang diselenggarakan secara luring dan daring pada 1 Agustus 2021 malam. 
 
Di tengah jumlah kasus tinggi di beberapa wilayah yang belum mengalami penurunan, salah satu kunci dari penanganan Covid-19 adalah persatuan antara pemerintah dan rakyat. 
 
Hal tersebut juga disampaikan oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, dalam acara 'Zikir dan Doa Kebangsaan',  secara virtual. 
 
Menurutnya, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat perlu menambah iman dan ketabahan di tengah kondisi seperti ini.
 
 
"Menghadapi pandemi yang hinga kini juga belum usai, perlu masing-masing kita menundukkan kepala, bersimpuh, dan memuji keagungan Tuhan, menambah kekuatan iman dan ketabahan. Pemerintah dan masyarakat harus bersatu menangani Covid-19," kata Yaqut. 
 
Menag juga menegaskan, perlunya kampanye masif 5M kepada seluruh masyarakat agar wabah Covid-19 segera mereda di Indonesia. 
 
Selain 5M dirinya menambahkan satu hal yang perlu dan penting dilakukan oleh masyarakat. 
 
"Kampanye kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan: Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Mengurangi Mobilitas, Mengurangi Kerumunan, serta Doa, atau kampanye 5 M+1D perlu dimasifkan agar menjangkau semua lapisan masyarakat di mana pun," tegasnya. 
 
Doa menjadi kunci bagi umat beragama, selain melakukan ikhtiar dengan menerapkan protokol kesehatan. 
 
 
 
"Sejalan dengan keyakinan kita sebagai umat beragama, doa adalah senjata ampuh bagi orang beriman," ujar Yaqut. 
 
 
Doa dapat menenangkan seseorang dari segala kesulitan, dan juga dapat memberi harapan di tengah berbagai keputusasaan. 
 
Maka, doa menjadi salah satu hal yang juga perlu diterapkan masyarakat dalam usaha menekan kasus Covid-19 saat ini. 
 
Yaqut juga menyampaikan harapan dan doanya untuk penanganan wabah saat ini. Ia berharap wabah Covid-19 cepat terselesaikan di Indonesia. 
 
 
"Semoga pandemi lekas berakhir dan kehidupan normal dapat kita nikmati kembali dengan senantiasa bersyukur atas nikmat yang dikaruniakan-Nya melebihi masa-masa sebelumnya," ucapnya.
 
Acara Zikir dan Doa Kebangsaan dihadiri berbagai tokoh lintas agama, salah satunya Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya. 
 
Acara dibuka dengan lantunan pembacaan Kitab Suci Al-Quran Surat Ibrahim Ayat 35, serta Surat Saba' Ayat 15.
 
Dalam acara tersebur, Presiden Jokowi memberikan sambutannya, yang kemudian dilanjutkan dengan tausyiah dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin.**

Editor: Nadya Rizqi Hasanah Devi

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x