Maka kata Nabi, betapapun fasiknya seseorang jika diajak berbuat dosa akan tidak suka. Di hati ada rasa berontak, tapi kalau diajak senang akan merasa senang.
Sebab yang dikatakan pahala itu yang di hati terasa senang yang dinamakan ruh. Sesuatu yang menjadi bagian Allah adalah ruh.
Kedua, sesuatu yang akan kembali pada dirinya sendiri adalah amalnya. Amal akan kembali pada diri sendiri, baik yang bermanfaat ataupun yang merugikan.
Ketiga, sesuatu yang akan menjadi bagian cacing adalah badan atau jasadnya. Kenapa harus terus menerus mengurus masalah jasad? Sedangkan saja itu akan menjadi jatahnya cacing.
Yang perlu diurus dan ditata adalah ruh, karena akan kembali pada Tuhan. Fisik atau badan akan dimakan oleh cacing.
Berdasarkan pada penjelasan di atas maka ada beberapa hal penting yang harus dijaga oleh manusia yang beriman.
Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari yang paling utama harus memupuk dalam setiap diri masing-masing untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Terutama sesuatu yang berkenaan dengan ruh manusia dengan cara menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah SWT.
Bukan hanya untuk fokus merias diri secara fisik saja yang mana hal tersebut nantinya tidak akan dibawa ke hadapan Allah SWT.***