Network
SRAGEN UPDATE – Rukun haji merupakan serangkaian tata cara ibadah haji yang harus dilakukan dan tidak boleh ditinggalkan.
Rukun haji menjadi salah satu indikator bahwa pelaksanaan haji yang dilakukan benar-benar sah dan sesuai dengan syariat Islam.
Menjalankan rukun haji harus benar-benar diperhatikan agar para jamaah haji mendapatkan haji yang mabrur dan diberkahi oleh Allah SWT.
Baca Juga: 5 Syarat Haji dan Pengertian yang Perlu Dipahami, Simak Penjelasan Berikut Ini
Dilansir SragenUpdate.com dari unggahan video di channel YouTube Buya Yahya pada 3 Desember 2021, memberikan penjelasan terkait rukun haji.
Rukun haji merupakan suatu keharusan yang harus dilakukan ketika menjalankan ibadah haji dan tidak bisa digantikan dengan yang lain.
Jika ada salah satu rukun haji yang ditinggalkan maka pelaksanaan haji tersebut bisa dianggap tidak sah meskipun hanya satu rukun saja yang ditinggalkan.
Baca Juga: Kenapa Bulan Dzulqa’dah Disebut Bulan Haram? Simak Penjelasan Berikut Ini
Berikut ini adalah rukun-rukun haji yang harus dilaksanakan ketika sedang mengerjakan ibadah haji di Tanah Suci:
- Ihram
Ihram merupakan suatu keadaan dimana telah memasuki atau memulai ibadah haji yang dibarengi dengan niat berhaji dengan mengenakan pakaian ihram.
Pakaian ihram dibedakan antara laki-laki dan perempuan sesuai dengan aurat yang ditutupi dan untuk menjaga kebersihan.
Baca Juga: 4 Keutamaan Bulan Dzulqa’dah, Salah Satunya Dilipat Gandakan Amal Ibadah!
Pakaian ihram laki-laki terdiri dari dua lembar kain yang dipakai dengan cara diikat pada bagian bawah tubuh dan diselempangkan ke badan.
Sedangkan pakaian ihram wanita adalah menutupi seluruh tubuh anggota badan kecuali muka dan telapak tangan.
- Wukuf di Padang Arafah
Baca Juga: Meninggal di Hari Jumat Tanda Khusnul Khotimah, Ini Penjelasannya Ustadz Oemar Mita
Wukuf adalah pelaksanaan ibadah haji dengan cara berkumpul di padang Arafah untuk bermunajat kepada Allah SWT.
Pelaksanaan wukuf dilakukan ketika tergelincirnya matahari pada tanggal 9 Dzulhijjah hingga terbit fajar pada 10 Dzulhijjah.
- Thawaf
Thawaf adalah rangkaian ibadah haji yang dilakukan dengan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dengan arah berlawanan dengan putaran jarum jam.
- Sa’i
Sa’i merupakan aktivitas haji yang dilakukan dengan dengan lari-lari kecil secara bolak-balik sebanyak tujuh kali dari bukit Shafa ke Marwah.
- Tahallul
Tahallul merupakan rukun haji berupa memotong rambut setelah selesai mengerjakan Sa’I sebagai tanda selesainya dalam menjalankan ibadah haji.
Bagi laki-laki paling sedikit memotong tiga helai rambut sedangkan untuk wanita cukup memotong bagian ujungnya paling sedikit tiga helai juga.
- Tertib
Tertib merupakan serangkaian rukun haji yang dilakukan secara berurutan tanpa ada salah satu rukun yang didahului.***
