Kisah Lengkap Irbadh bin Sariyah, Sahabat Nabi yang Mendapat Karomah Berupa Bercakap-cakap dengan Malaikat

- 30 Maret 2023, 15:53 WIB
Kisah Lengkap Irbadh bin Sariyah, Sahabat Nabi yang Mendapat Karomah Berupa Bercakap-cakap dengan Malaikat
Kisah Lengkap Irbadh bin Sariyah, Sahabat Nabi yang Mendapat Karomah Berupa Bercakap-cakap dengan Malaikat /Screenshoot Youtube Ferry Channel/

SRAGEN UPDATE - Berkomunikasi dengan makhluk mulia ciptaan Allah SWT tidak hanya bisa dilakukan oleh para Nabi dan Rasul, melainkan hamba-hamba pilihan Allah pun bisa, sebagai bentuk anugerah kepada hamba terkasihnya.

Hal ini pernah terjadi kepada sahabat Nabi Muhammad SAW yang bernama Irbadh bin Sariyah, yang mendapat karomah berupa dapat bercakap-cakap dengan malaikat.

Peristiwa yang langka tersebut terjadi ketika Irbadh sedang berada di sebuah masjid di Damaskus, dan malaikat berubah wujud menjadi seorang pemuda.

Berikut kisah lengkap Irbadh bin Sariyah, sahabat Nabi SAW yang mendapat karomah berupa bercakap-cakap dengan malaikat sebagaimana SragenUpdate.com rangkum dari buku 40 Sahabat Nabi yang Mendapat Karomah:

Asal-Usul dan Keislaman Irbadh

Irbadh bin Sariyah As-Sualaimi atau yang biasa disapa dengan Abu Najih lahir di lingkungan jahiliah. Ia tinggal di Homs, salah satu kota di Suriah, dan masuk Islam pada saat penaklukan Mekah oleh kaum muslimin.

Baca Juga: Kisah Lengkap Hanzhalah, Sahabat Nabi yang Mendapat Karomah Berupa Jenazahnya Dimandikan Malaikat

Beberapa sumber tidak menyebutkan kapan Irbadh dilahirkan, tapi informasi dari Khalil Abdul Karim menyebutkan bahwa Irbadh lahir dari sebuah keluarga yang bermarga Sulaim, yang masyarakatnya dikenal sebagai panda besi. Karena itulah, orang-orang menjuluki mereka dengan sebutan al-qayyun (budak-budak), sebuah julukan yang bernuansa melecehkan atau merendahkan.

Meski tempat tinggal bani Sulaim berdekatan dengan Madinah, mereka terlambat menyatakan keislamannya sekaligus ketundukannya di bawah sayap kekuasaan negara Quraisy hingga tahun penaklukan Mekah. Barangkali, karena kesibukan aktivitas mereka sebagai pandai besi itulah yang menjadi salah satu penyebab keterlambatan.mereka.

Halaman:

Editor: Muhammad Emir Al-Azkiya

Sumber: Buku 40 Sahabat Nabi yang Memiliki Karamah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x