Koordinasi Pemkab Sragen dan Kodim Semakin Solid dalam Membantu Warga yang Terdampak Pandemi Covid-19

- 2 Agustus 2021, 13:26 WIB
Bupati Sragen Yuni menggelorakan gerakan plasma darah konvalesen bagi ASN yang berhasil sembuh dari Covid-19.
Bupati Sragen Yuni menggelorakan gerakan plasma darah konvalesen bagi ASN yang berhasil sembuh dari Covid-19. /Instagram.com/@kominfo.sragen

SRAGEN UPDATE – Koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Sragen dan Kodim 0725/Sragen, semakin solid dalam upaya memerangi lonjakan kasus infeksi Covid-19.

Hal ini terlihat saat tim gabungan Pemkab dan Kodim membagikan sebanyak 1.972 paket sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19.

Warga yang menerima bantuan sembako meliputi para pedagang kaki lima (PKL) dan pengemudi becak di wilayah Sragen Kota yang mata pencahariannya berkurang signifikan selama pandemi.

Dipimpin langsung oleh Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, penyerahan bantuan yang dilakukan secara drive thru itu dilakukan di dua lokasi, Pendopo Sumonegaran Sragen dan Halaman Dishub Sragen, Rabu (27/7/2021) pagi.

Baca Juga: Serial Drama Korea yang Mengisahkan Tentang Cinta Segitiga yang Menggemaskan

Dalam acara tersebut hadir pula Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno, Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi, dan Kajari Sragen, Sinyo Redy Benny Ratag.

Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan bahwa saat ini upaya untuk mendistribusikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak pandemi masih terus dilakukan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

"Bantuan ini diberikan kepada PKL di lingkungan Kota Sragen dan di bawah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). Pembagian secara drive thru untuk menghindari kerumunan. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban para PKL dan tukang becak pada saat PPKM level 4 ini," ungkap Bupati.

Bantuan sembako ini, dikatakan Bupati Yuni merupakan wujud kolaborasi Pemkab dan Kodim 0725/Sragen dan pimpinan daerah lainnya.

Baca Juga: Beginilah Perjalanan Karir Adhisty Zara, Jadi Member JKT48 hingga Bintangi Layar Lebar

"Berasnya dari Kodim masing-masing 5 kg per paket dan makanan kelengkapannya dari Pemkab Sragen dengan mengambil dana dari belanja tidak terduga (BTT) Kabupaten Sragen," lanjutnya.

Selain itu, Bupati Yuni juga memastikan bahwa semua bantuan dari pemerintah pusat juga sudah turun, diantaranya PKH, BPNT, BST, maupun warga yang memiliki Kartu Jateng Sejahtera. Sementara, penerima kali ini adalah warga yang terdampak diluar DTKS.

"Sudah dipilah agar tidak dobel penerima. Karena sudah ada bantuan dari pusat, Pemkab Sragen mengcover non DTKS," tegasnya.

Adapun, Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno mengatakan Kodim Sragen bekerjasama dengan Pemkab Sragen untuk memberikan bantuan sembako kepada PKL dan pengemudi becak Sragen.

Kodim Sragen telah menyiapkan 9,86 ton beras, sementara Pemkab Sragen menyiapkan bahan makanan pelengkap.

Baca Juga: Police University Rilis Teaser Terbaru Jelang Penayangan Perdananya

"Satu paket sembako bantuan itu, ada 5 kg beras serta paket makanan pelengkap seperti mie instan, susu, minyak goreng dan sarden."

"Yang kami serahkan hari ini, di pendopo ada sekitar 1.622 paket sembako, kalau di halaman Dishub sebanyak 350 paket," paparnya.

Dandim menambahkan secara keseluruhan total bantuan dari Kodim 0725/Sragen yang akan dibagikan ada sebanyak 8.000 paket.

Bantuan yang masih tersisa akan segera didistribusikan ke 20 kecamatan se-Kabupaten Sragen dengan sasaran warga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19.

"Kami selalu berkoordinasi dengan pemerintah Daerah terutama Dinas Sosial terkait data penerima supaya tidak ada dualisme bantuan dengan program pemerintah lainnya" tutupnya. ***

Editor: Yesa Novianti Putri Ashari

Sumber: sragenkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah