Network
SRAGEN UPDATE - Para warga baru saja melakukan pembantaian hama tikus yang semakin merajalela di Sragen, Jawa Tengah.
Tak sedikit warga, melainkan seluruh warga yang ada di Sragen, Jawa Tengah ikut terjun langsung ke Kerajaan Tikus untuk mencari para hama tikus yang semakin meresahkan warga.
Dikutip oleh akun YouTube Indonesia Expose, berikut ini adalah detik - detik warga serang Kerajaan Tikus di Sragen, Jawa Tengah.
Suyono selaku Kepala Desa Tangkil, Kecamatan Sragen kota, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah bersama warga dan para TNI serta Polri baru saja melakukan penyerbuan ke Kerajaan Tikus.
"Kerajaan tikus adalah musuh para petani, ya itu cuma risikonya nyowo taruhannya. Jadi mudah - mudahan aja dengan usaha kita nanti bisa membuahkan hasil," ucap Suyono selaku Kelapa Desa Tangkil, Kecamatan Sragen kota, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Salah satu petani di Desa Tangkil, Kecamatan Sragen kota, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah sempat membeberkan bahwa kemarin menangkap tikus dengan menggunakan alat modern.
Baca Juga: Nisfu Syaban 2022 : Penjelasan Dasar Hadist, Tata Cara Sholat, Niat Puasa dan Amalan Lainnya
"Tapi kemarin kita menggunakan alat yang modern, jadi diambil dan lalu dimasukkan ke liang nanti tikusnya," balas Agus sebagai petani di Desa Tangkil, Sragen, Jawa Tengah.
Tentu hal ini juga akan memudahkan para warga dalam menangkap tikus dan diharapkan agar cara ini bisa dengan mudah dalam menangkap hama tikus yang masih menganggu sawah.
"Semoga bisa membuahkan hasil seperti yang kita harapkan," tambah Suyono yang memberitahu langsung di depan warganya.
Setelah pemaparan yang disampaikan oleh Suyono selaku Kepala Desa Tangkil, Sragen, Jawa Tengah.
Lalu para warga langsung bergegas menuju Kerajaan Tikus yang berada di sekitar sawah, cara pertama yang mereka lakukan adalah dengan memberikan gas ke dalam markasnya.
Hanya selang beberapa menit saja, para warga sudah bisa menangkap tikus dari Kerajaan Tikus dengan mudah.
Baca Juga: 6 Sumber Kerusakan Sinar UV yang Sering Tidak Kita Sadari, Apa Saja?
"Jadi begini, kami atas nama Pemerintah Desa Tangkil Sragen, saya Suyono pada hari ini tanggal 15 Maret 2022 tentu kami mengadakan program anti tikus," tambah Suyono.
Menurut Suyono, tikus menjadi salah satu masalah besar bagi para warga yang notabenenya rata - rata seorang petani.
"Karena apa, tikus adalah musuh para petani sebetulnya yang paling efektif adalah setrum. Nah, itu yang paling efektif tapi mengingat resiko dari setrum itu mungkin taruhannya adalah nyawa," ucap Suyono yang sempat memberitahu tentang solusinya.
Pemerintah Desa pun memutuskan untuk menggunakan dana desa agar bisa menghilangkan tikus yang masih beredar di Sragen, Jawa Tengah.
"Jadi, kami dari Pemerintah Desa ini mengambil inisiatif kami menganggarkan dana desa karena apa mungkin ini yang paling penting," ucapnya.
***
