Mengapa Sragen Disebut Bumi Sukowati ? Simak Penjelasannya

- 2 Juli 2022, 15:13 WIB
Kota Sragen Disebut Bumi Sukowati
Kota Sragen Disebut Bumi Sukowati /Instagram about Sragen

SRAGEN UPDATE - Sragen atau biasa disebut juga Bumi Sukowati ini merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah.

Bagi warga Sragen dan sekitarnya tentu sebutan Bumi Sukowati sudah tak asing lagi.

Walau begitu, ternyata tak banyak orang tau mengapa Sragen disebut dengan Bumi Sukowati.

Dilansir SragenUpdate.com dari laman Instagram @aboutsragen pada Sabtu, 2 Juli 2022, ternyata oh ternyata nama Sukowati erat kaitannya dengan sejarah awal berdirinya Kabupaten Sragen.

Baca Juga: Jadwal Vaksin Pukesmas Masaran I Kabupaten Sragen di Bulan Juli, Cek Selengkapnya

Dalam acara dialog budaya bertema Cah Sragen Wong Sukowati yang digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sragen pada Kamis, 11 Oktober 2018.

Jarwanto yang merupakan salah seorang aktivis Pengiat Sejarah Sukowati mengatakan bahwa nama Sukowati muncul pada sejaran Ratu Baka yang ada di wilayah Yogyakarta.

Dijelaskan pula, kemunculan nama Sukowati telah ada sejak zaman  Rakai Panangkaran abad VII. 

Berdasarkan cerita sejarannya, pada zaman dahulu ada seorang bernama Rakai Walaning Pu Kamboyani, ia merupakan raja bawahan Rakai Panangkaran.

Baca Juga: Review Tempat Wisata Umbul Sidomukti Semarang

Rakai Walaning Pu Kamboyani diperkirakan melarikan diri pada saat perang ke sebuah daerah bernama Sukowati.

"Nama Sragen baru muncul pada masa perang Mangkubumi berdasarkan cerita Sukro Djogosarkoro. Dalam cerita itu, Pangeran Mangkubumi diprediksi menjadi raja karena ada tanda huruf Buddha di dahinya. Prediksi itu disampaikan Ki Rantam yang selanjutnya diberi nama Ki Ageng Sukowati karena setelah mendengar itu Pangeran Mangkubumi bersabda menamai daerah itu sebagai Dukuh Sukowati," ucap Jarwanto.

Salah satu aktivis Pengiat Sejarah Sukowati itu juga menceritakan asal mula kemunculan nama Sragen.

Nama Sragen ada setelah Tumenggung Alap-alap menyajikan hidangan berupa makanan dan legen (minuman fermentasi dari sari gula kelapa) dalam tebok (tempat makanan) dan bumbung (tempat minuman berasal dari bambu) dengan menggunakan tongkat.

Baca Juga: Legenda Band Metal “Dream Theater” Segera Hadir di Kota Solo, Berikut Tanggal dan Harga Tiketnya

"Nama Sragen itu diambil dari kata pasrah dan legen. Dalam sejarah Hari Jadi Sragen, nama Sragen juga dari dua kata pasrah dan legen dari Ki Ageng Srenggi. Nama Sragen tidak ditemukan dalam kamus Jawa dan Bausastra Jawi," sambungnya.

Sekarang terjawab sudah teka-teki sebab Sragen disebut Bumi Sukowati.***

Editor: Gorby Zumroni

Sumber: instagram about sragen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah