SRAGEN UPDATE – Baru-baru ini, San ATEEZ muncul di saluran YouTube ‘KODE’ untuk konten ‘SELF-ON KODE’ bersama Kim Gyuvin dari ZEROBASEONE.
‘SELF-ON KODE’ merupakan konten yang di dalamnya Di dalam konten tersebut memperlihatkan para bintang yang menyembunyikan identitas mereka dari bintang-bintang lain dan mencoba menebak dengan siapa mereka berbicara melalui obrolan.
Konten ini terkadan mengarah pada beberapa momen yang cukup lucu di antara bintang-bintang yang terlibat.
Dalam salah satu bagian video, San ATEEZ dan Gyuvin ZEROBASEONE diminta untuk saling mengirim tangkapan layar beranda mereka, dengan Gyuvin sebagai orang pertama.
Setelah Gyuvin mengirimkan tampilan layar utama ponselnya, San mengetahui bahwa idol ini telah mengunduh aplikasi Korean Air dan menggunakannya sebagai petunjuk siapa orang yang memiliki layar utama tersebut.
Baca Juga: Spoiler Episode 15 Missing Crown Prince: Lee Geon Masuk ke Rumah Seseorang dengan Gunakan Topeng
Selanjutnya, San yang mengirimkan layar utama ponselnya kepada Gyuvin dan yang pertama kali Gyuvin lihat adalah latar belakang ponsel San yang bertemakan bulan.
Gyuvin pun menebak bahwa orang yang memiliki layar utama tersebut kemungkinan lebih tua darinya.
Namun, salah satu bagian layar utama San justru menarik perhatian para penggemar dan membuat mereka terkejut.
Aplikasi pesan milik San menunjukkan ada lebih dari 1.400 pesan yang belum ia baca.
Banyak penggemar yang terkejut dengan jumlah angka pesan yang belum dibaca oleh San.
Namun, penggemar berpikir bahwa alasan kenapa San tidak membaca pesan tersebut kemungkinan adalah penguntit atau sasaeng yang mengirim pesan kepadanya.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penjualan Video Porno Anak di Telegram dan X, Satu Tersangka Ditangkap
Berikut beberapa reaksi netizen usai melihat layar utama San sebagaimana yang SragenUpdate.com lansir dari Koreaboo.
“Background HP San, aplikasi Papago, Webtoon dan ribuan pesan yang belum dibaca, San sama sepertiku.”
“Baterai yang tersisa 23% dan 1.423 pesan yang belum terbaca.”
“1.423 pesan? Kemungkinan itu pesan dari stalkers.”***