Sebelumnya, Megan Thee Stallion pernah tidak mengakui bahwa Lanez telah menembak dirinya.
Ia juga diberitakan pernah diberi uang tutup mulut oleh Lanez agar tidak melaporkannya ke polisi pasca penembakan tersebut.
Pada pertengahan 2020, Megan mengaku takut untuk melaporkannya ke polisi karena saat itu sedang hangat-hangatnya demo “Black Lives Matter”.
“Saya merasa kalau saya bilang pria ini barusan menembak saya, mereka mungkin akan menembaknya terlebih dahulu dan mengintrogasinya kemudian,” ungkap Megan saat itu.
Baca Juga: 6 Tips Hubungan Cinta Agar Awet dengan Pasangan, Langgeng Hingga Tua!
Jaksa Wilayah Los Angeles George Gascon mengapresiasi keberanian Megan untuk akhirnya melaporkan penembakan yang dialaminya.
"Wanita, terutama wanita kulit hitam, takut untuk melaporkan kejahatan seperti penyerangan dan kekerasan seksual karena mereka terlalu sering tidak dipercaya," kata Gascon, dikutip dari Reuters.com.
"Anda (Megan Thee Stallion) menunjukkan keberanian dan kerentanan yang luar biasa dengan kesaksian Anda meskipun serangan berulang dan aneh yang tidak pantas Anda terima," tambah Gascón.
Hukuman yang dijatuhkan pada Tory Lanez dijadwalkan pada 27 Januari 2022.
Baca Juga: Rekomendasi 11 Playlist Lagu Acara Pernikahan yang Easy Listening, Romantis dan Manis