Network
Lalu Venna Melinda pun terus berupaya keluar kamar dan meminta tolong pada seorang janitor di Hotel yang berada di Kota Kediri, Jawa Timur itu.
Ferry Irawan tak lantas diam, dari cerita Venna Melinda ia malah menyuruh janitor itu menjauh dan sekali lagi melakukan kekerasan dengan mendorong Venna Melinda ke dinding.
Dengan segenap kekuatan yang tersisa Venna Melinda lalu mengabadikan wajahnya dengan hidung yang bercucuran darah di ponselnya sebagai bukti.
"Di detik itu juga saya tahu dia bukan imam yang baik, dia bukan imam yang saya cari selama 9 tahun ini. Di saat itu juga dia mungkin masih bisa bilang saya jedukin sendiri kepala saya ke tembok. Saya bersyukur, saya masih bisa lari minta tolong. Saya masih bisa menghubungi orang terdekat saya," ungkap ibunda Verrel Bramasta sambil menangis.
Baca Juga: Rekap Hasil Final Malaysia Open 2023: Fajar-Rian Sumbang 1 Gelar Juara untuk Indonesia
Kini kasus KDRT ini masih ditangani oleh Polda Jatim dan Ferry Irawan sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT.
Venna Melinda pun tak henti mengucap syukurnya karena masih bisa bertahan hidup usai mendapat kekerasan oleh suaminya sendiri.
“Saya bangga saya masih diselamatkan sama Allah dan bisa bicara," pungkas Venna Melinda. ***
