Network
SRAGEN UPDATE – 'Thor Love and Thunder' masih menuai banyak komentar dari para fans Marvels.
Banyak yang berekspektasi tinggi karena sangat berharap pada super villain Gorr The God Butcher. Ditambah aktor yang memerankan Gorr disini adalah Cristian Bale yang merupakan aktor terbaik.
Dilansir SragenUpdate.com dari akun youtube Mahasiswa Abadi yang menjelaskan tentang Marvel setelah diakuisisi oleh Disney.
Baca Juga: Munculnya Bocoran Black Panther Wakanda Forever! Terlihat Suit Iron Heart!
Marvels Cinematic Universe (MCU) sudah berada dibawah Disney yang targetnya mayoritas adalah anak – anak, sehingga film yang dikeluarkan oleh Marvel akan diskrining oleh Disney sehingga memiliki rating PG-13 atau diatas usia 13.
Karena adanya rating tersebut membuat semua film yang ditayangkan oleh Disney harus ramah keluarga.
Termasuk film 'Thor Love and Thunder' yang menuai banyak kritik karena pertarungan antar Dewa yang diharapkan akan menampilkan adegan brutal dan serius kini hanya menjadi sebuah candaan.
Lalu apakah dengan adanya rating PG-13 ini akan membuat Marvels kehilangan pasar yang terdiri dari orang dewasanya?
Sebenarnya tidak selalu PG-13 menjadi alasan kenapa film Thor Love and Thunder menjadi kurang memenuhi ekspektasi fans.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 37 Sudah Dibuka, Bagaimana Cara Daftarnya?
Misalnya saja pada film Captain America Civil War, film yang menceritakan pertarungan sengit antara Iron Man melawan Captain America ini tergolong film ber-rating 13+ namun dapat menampilkan pertarungan yang dasyat diantara superhero-nya.
Selain itu terdapat juga film Deadpool yang memiliki rating R atau diatas 17 tahun.
Namun bagi beberapa fans film Deadpool justru membosankan karena hanya menampilkan adegan brutal tanpa makna yang jelas.
Kesimpulan dari perbandingan itu adalah bukan berarti karena batasan rating yang harus ramah dengan keluarga akan membuat antusias fans terhadap film Marvel Cinematic Universe (MCU) menurun.
Baca Juga: Pasangan Kim Woo Bin dan Shin Min Ah, 4 Tantangan yang Harus Mereka Hadapi Dari 2015 Sampai Saat Ini
Tinggal bagaimana seorang sutradara dalam menulis naskah dan skrip filmnya supaya memiliki adegan dan alur cerita yang mengena di hati para fans.
Pengembangan karakter juga merupakan hal yang penting dan bisa menyebabkan perubahan adegan.
Misalkan saja sosok Thor pasca 'Avengers End Game' kini dikenal sebagai Thor yang periang dan penuh dengan canda.
Bayangkan saja jika Thor di film Thor Love and Thunder tiba – tiba menjadi sosok yang sangat serius dan brutal, pasti ini akan menghancurkan pengembangan karakter si Thor.
Walalupun memang sangat di maklumi banyak fans yang berharap banyak dari hadirnya sosok Cristian Bale yang terkenal berhasil memerankan karakter brutal di setiap filmnya.
Baca Juga: Penjelasan Ending Film Incantation: Dodo Berhasil Bebas dari Kutukan, tapi Ronan Mati?
Bagaimana menurut kalian? Apakah rating PG 13 ini sangat mempengaruhi film Marvels kedepannya?
Silakan menilai, namun kita harus tetap mengapresiasi karya dari para kru yang bertugas di Marvel Cinematic Universe ya.***
