14. “Orang yang boleh menghubungiku tak melakukannya demi aku. Orang yang tak seharusnya menghubungiku malah melakukannya.”
15. “Aku terpuruk dalam sekejap. Dan kegagalan selalu berdampingan dengan kesepian. Aku tak ingin terlihat malu, aku pura-pura baik-baik saja.”
16. “Jika seseorang meminta nasihat kita, itu berarti dia butuh bantuan. Dia tak akan bicara jika tak mau.”
17. “Sejujurnya, aku rindu keluarga yang peduli kepadaku. Aku rindu seseorang yang yakin kepadaku. Namun, kemalangan terus mengikuti. Hariku terus kelam dan tanpa harapan. Apa aku akan kembali baik-baik saja?
18. “Apa aku harus sukses? Aku tak boleh hidup seperti ini saja?”
19. “Aku akan rindu dan menunggu layaknya mantan. Jadi.. Kembalilah kapan pun kau siap. Jangan telah makan, minum obat tepat waktu dan berjalanlah sesekali. Kau bisa kembali setelah beberapa saat.”
20. “Mengulurkan tangan dan menyemangati seseorang yang terpuruk dan lelah tak akan membantu. Terkadang, menerima hiburan yang tenang dan lembut lebih membantu.”
Baca Juga: Final BWF Spain Masters 2024 dan Duel Sengit Tim Teratas Liga Inggris: Minggu Penuh Aksi Olahraga
21. “Hidupku seperti soju. Pahit. Hidupku bagai ceker ayam pedas. Membuatku menetaskan air mata.”
22. “Namun, sepertinya… Aku terus meyakinkan diriku bahwa aku mampu. Namun, sepertinya aku belum siap.”