Network
SRAGEN UPDATE – Penting sekali bagi perempuan untuk memahami diri mereka sendiri dengan baik dan sebenar-benarnya sebelum memutuskan untuk berpasangan.
Sebetulnya ini juga penting untuk lelaki.
Mengapa penting? Tidak semua orang memiliki kesadaran untuk menghabiskan waktu bersama diri sendiri dan kemudian mengenali diri sendiri.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Serius Laporkan Haters ke Polisi: Saya Juga Manusia Biasa Ya Ada Batas Kesabarannya
Rutinitas yang monoton dan sudah semestinya dilakukan seperti seolah menuntun tubuh untuk secara otomatis melakukan sesuatu, tetapi juga secara otomatis tidak melakukan sesuatu.
Mereka bisa ahli dalam melakukan rutinitas, tetapi tidak ahli dalam hal lain, terutama mengenali diri sendiri.
Karena merasa sudah bersama diri sendiri sejak lahir, mereka barangkali tidak menyadari bahwa mengenal diri sendiri juga merupakan suatu keharusan.
Lalu dalam artikel ini, apa pentingnya mengenali diri sendiri untuk perempuan?
Baca Juga: Rachel Vennya Akui Tidak Mau Anak Kecewa dan Ingin Beritahu Kekurangannya Kepada Mereka
1. Tahu sosok seperti apa yang dibutuhkan
Kita tahu manusia tidak ada yang sempurna, tetapi kita juga tahu diri sendiri mampu menerima seseorang yang seperti apa.
Oleh karena itu semua orang baik belum tentu mampu diterima oleh perempuan sebagai sosok yang dibutuhkan, tentunya baik saja bukan patokan kriteria pasangan idaman.
Namun, mestinya begini apabila ada seorang perempuan yang memiliki cita-cita tinggi dan suka sekali mendedikasikan hidupnya agar menjadi manusia yang bermanfaat.
Maka, sosok seperti apa yang dia butuhkan?
Tentunya yang pertama adalah mendukung, yang kedua tentu saja sedikit kurangnya sama dengan perempuan tersebut visi maupun misinya.
Baca Juga: Sebut BTS Sebagai Jackpot for Business, Sebuah Kafe di Korea Selatan Meminta Maaf
2. Agar tahu caranya mencintai
Banyak orang berpikir bahwa mencintai berarti menjadi sebaik-baik pemberi untuk orang lain, tetapi mereka lupa bahwa cinta seharusnya ada dalam hubungan yang sehat.
Tidak banyak orang yang ternyata mampu mencintai dengan baik, sebab ketika mencintai orang lain mereka justru mengabaikan diri sendiri.
Baca Juga: Lee Min Ho Bercerita Soal Channel YouTube dan Karakternya: Wanita Hari Ini Juga Menyelamatkan Pria
3. Tidak semua orang mampu mencintai dengan baik
Ada banyak orang yang berangkat dari isu parenting oleh orang tua mereka, bagaimana mereka sejak kecil diajarkan untuk tidak percaya pada siapa pun.
Atau bahkan di sisi lain ada yang tumbuh dengan alam bawah sadar mencari-cari sosok yang tidak mereka dapatkan dari orang tua.
Ketika kemudian mereka mendapatkan sosok itu dari orang lain yang belum tentu akan bersama mereka selamanya, mereka justru menggantungkan harapan dan diri mereka kepada orang tersebut.
Baca Juga: Lee Min Ho Bercerita Soal Channel YouTube dan Karakternya: Wanita Hari Ini Juga Menyelamatkan Pria
Apabila orang tersebut pergi, maka perempuan itu akan terluka luar biasa.
Hal ini mungkin bisa menjadi pembelajaran di masa mendatang ketika dia sudah mengalami patah hati dan rasa sakit, tetapi jika bisa dimulai sejak belum merasakan keterpurukan itu ya kenapa tidak?
Ketika kamu menyadari sesuatu setelah mengenal diri sendiri, bahwa ada kecenderungan dalam dirimu yang haus akan kasih sayang, perhatian, dan kehadiran orang lain.
Mungkin kamu perlu sedikit memberi jarak dan mengambil waktu untuk mengenal diri sendiri dan mencoba mencari kekuatan terhadap diri sendiri.
Baca Juga: Twitter Launching Fitur Baru untuk Melaporkan Misinformasi COVID-19
Bahkan mencari kebahagiaan dengan diri sendiri bisa membuat hati lebih kuat dalam menghadapi apa pun yang berhubungan dengan manusia.
Di mana manusia itu termasuk diri sendiri yang merupakan makhluk rumit dan bisa melakukan kesalahan dengan menyakiti orang lain.
Jika kamu saja bisa demikian, berarti orang lain juga bisa.
3 tips di atas merupakan ringkasan dari sebuah buku gratis di Playbook berjudul Aku yang Mencintaimu karya Halo Oys.***
