Hal ini mencakup keinginan dari dalam hati secara romantis untuk menyatukan fisik dan emosional kamu dengan pasangan.
Biasanya ini hadir di awal hubungan, tetapi cenderung mengalami penurunan.
- Keintiman
Ini merupakan koneksi, keterlibatan, dan kepercayaan yang ada di antara pasangan. Menunjukkan hubungan persahabatan, kasih sayang, dan kedekatan timbal balik atau reaksi dan respons.
Keintiman membuatmu dan pasangan mengenal satu sama lain, bahkan terus mempelajari satu sama lain, karena setiap individu terus berubah dan berkembang setiap tahunnya.
Hal ini akan menjaga kepercayaan dalam hubungan.
Baca Juga: 15 Cara Belajar Attitude dari Hal Kecil: Salah Satunya Terkait Menelepon Seseorang!
- Keputusan dan komitmen
Aspek terakhir berakar pada keputusanmu dalam membentuk hubungan jangka panjang, ini berarti adalah komitmen tiap individu itu sendiri.
Keinginan untuk tetap bersama terlepas dari apa pun kesulitannya.
Dari tiga hal tersebut menghasilkan banyak jenis cinta menurut teori Sternberg, misalnya saat hanya ada gairah maka kegilaan akan mendominasi hubungan.
Namun, jika gairah disatukan dengan keintiman dan komitmen, maka yang muncul adalah cinta penuh makna yang akan dipertahankan selamanya.