Jelang Idul Adha, Pemprov Jateng Distribusikan Vaksin PMK ke Sejumlah Wilayah

SRAGEN UPDATE – Jelang Idul Adha, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendistribusikan vaksin PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) untuk ternak.

PMK sendiri akhir-akhir ini banyak menyerang hewan-hewan ternak seperti sapi, kerbau, domba, dan kambing.

Dilansir SragenUpdate.com dari akun Instagram @kominfo.jateng, Humas Undip, drh. Dian menyampaikan PMK adalah penyakit infeksi virus famili picornaviridae yang bersifat akut dan sangat menular pada hewan berkuku genap atau belah.

Baca Juga: 7 Info Vaksin di Sukoharjo dan Solo Dosis 1, 2, 3 ‘Booster’ Juni – Juli 2022 Buka Setiap Hari, Ada Kontak CP

Drh. Dian juga menyampaikan PMK ditandai dengan adanya pembentukan vesikel atau lepuh dan erosi di mulut, lidah, gusi, nostril, puting, pincang, dan di kulit sekitar kuku.

Virus PMK sendiri berukuran kecil (± 20 kilomikron), tidak beramplop atau tanpa lapisan lemak dan memiliki kapsid yang kuat sehingga virus ini tahan terhadap desinfektan.

Penyakit ini dapat menyebar dengan sangat cepat dan mampu melampaui batas negara serta dapat menimbulkan kerugian ekonomi yang tinggi.

Baca Juga: Daftar 7 Konser di Solo Bulan Juni – Juli 2022, Lengkap dengan Waktu, Tempat, dan Harga Tiket: NOAH – Tulus

Hewan yang terinfeksi PMK dapat mengekskresikan virus pada cairan vesikel yang terkelupas, udara pernapasan, saliva, susu, semen, feses, dan urin.

Kerugian ekonomi yang terjadi dapat berupa kematian hewan ternak dan tingginya angkat hewan ternak yang sakit, hambatan perdagangan, serta terganggunya industri turisme.

Menjadi salah satu perhatian yang serius, pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah memberikan vaksin PMK ke sejumlah wilayah.

Baca Juga: Gelar Konser di Benteng Vastenburg, Ada Ganjar Pranowo, Joshua Suherman: Apa Kabar

Dilansir SragenUpdate.com dari akun resmi instagram @kominfo.jateng, provinsi Jawa Tengah telah menerima 1.500 dosis vaksin. Kemudian kembali menerima sebanyak 75.000 dosis.

Tercatat, sudah ada delapan daerah yang telah mendapatkan alokasi vaksin. Kabupaten Boyolali 400 dosis, Kabupaten Semarang 300 dosis, Klaten 200 dosis.

Selain itu, Kabupaten Sukoharjo juga mendapat 200 dosis, Salatiga 100 dosis, Kabupaten Magelang 100 dosis, Kota Semarang 100 dosis, dan Wonosobo 100 dosis.

Baca Juga: Harga Tiket Bus PO Sugeng Rahayu Purworejo – Surabaya Terbaru Bulan Juni – Juli 2022 Resmi dengan Kontak WA

Soheh, peternak sapi menyampaikan bahwa dengan adanya vaksin PMK ini membuat kelompok ternak tidak terlalu khawatir lagi.

“Dengan adanya vaksin kita sudah tidak akan khawatir lagi, karena sudah di vaksin,” ujar Soheh dari instagram @kominfo.jateng

Selain itu, Soheh juga menyampaikan jika tidak ada vaksin hewan, maka dapat mengkhawatirkan adanya penyakit yang akan melanda negara kita.***