Angka Pasien Covid-19 Masih Tinggi Sebabkan Ketersediaan Tempat Tidur di Wisma Atlet Semakin Sedikit

SRAGEN UPDATE - Beberapa waktu saat angka Covid-19 di Indonesia semakin tinggi di Indonesia.

Wisma Atlet akhirnya resmi dijadikan sebagai tempat penanganan pasien. Wisma yang berlokasi di Kemayoran Jakarta Pusat tersebut pun disulap menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC).

Kabar buruknya, angka pasien yang masih tinggi menyebabkan ada 80,68 persen tempat tidur telah terisi.

Baca Juga: Tidak Ada Tanda Menurun, Pasien Wisma Atlet Melonjak

Hal itu berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Letkol Laut (K) M Arifin selaku Komandan Lapangan sekaligus Humas RSDC Wisma Atlet.

"Pagi ini sampai pukul 06.00 WIB pasien yang masuk ada sekitar 532 orang, jadi totalnya mencapai 4.836 pasien. Ini sudah masuk lampu merah RSDC Wisma Atlet," ujar Arifin, Minggu, 13 Juni 2021.

Realita tersebut mengakibatkan tempat tidur kosong di Wisma Atlet hanya tersisa 19,32 persen saja. Menurutnya, total presentase tersebut menandai telah masuknya fase bahaya.

Tak bisa dimungkiri bahwa Wisma Atlet tidak hanya menjadi tempat penanganan pasien positif Covid-19. Namun, juga tempat karantina bagi pasien bergejala ringan hingga orang-orang yang baru datang dari luar negeri.

Baca Juga: Kamar Untuk Pasien Kasus Covid-19 di RS Wisma Atlet Hanya Tersisa 66,42 Persen