Arca dengan Struktur Bata Kuno Ditemukan Arkeolog di Situs Gondang Trenggalek

- 31 Juli 2022, 07:50 WIB
Ilustrasi situs kuno UNESCO.
Ilustrasi situs kuno UNESCO. /pexels/Suliman Sallehi

SRAGEN UPDATE – Arca dengan struktur bata kuno ditemukan di Situs Gondang Trenggalek, Jawa Timur oleh Arkeolog.

Tim Arkeologi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur telah menemukan tiga arca utuh dengan struktur bangunan yang diperkirakan usianya lebih tua dari zaman Kerajaan Majapahit.

Penemuan arca oleh Tim Arkeologi ini didapat saat mereka melakukan ekskavasi di Situs Gondang, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Tiga arca tersebut diidentifikasi sebagai patung Agastya, Mahakala dan Apsari yang ditemukan saat tim ekskavasi menggali area di sekitar Situs Gondang, sejak Selasa, 26 Juli hingga Jum’at, 29 Juli 2022.

Baca Juga: QARA’A: Aplikasi Karya Anak Pontianak yang Tembus Hingga Mancanegara

Saat ini, sudah ada lima arca yang ditemukan di Situs Gondang, dimana 2 arca sebelumnya ditemukan pada 2018 lalu.

“Tiga arca itu terdiri atas Agastya, Mahakala, dan Apsari. Tiga arca ini terbuat dari batu andesit, batu kapur, dan ada juga dari terakota,” kata Pamong Budaya Ahli Madya BPCB Jawa Timur, Mohammad Said di Trenggalek seperti yang SragenUpdate.com kutip dari ANTARA.

“Dengan temuan ini, total ada lima arca yang ditemukan di Situs Gondang, dua di antaranya pada 2018 lalu,” ucap Said.

Selain menemukan tiga buah arca, tim BPCB Jawa Timur juga menemukan struktur batu bata yang berukuran 6 x 6 meter.

Baca Juga: Yahoo dan Dota 2 Diblokir? Ini Penjelasan Kominfo

Dari hasil analisa mereka sementara, konstruksi tersebut diduga adalah kaki sebuah candi.

Bangunan itu juga diduga merupakan peninggalan sebelum era Kerajaan Majapahit. Analisis tersebut berdasarkan indikasi dari dimensi batu bata yang cukup besar.

“Ukuran candi adalah 6x6 meter. Kemudian lapisan batu dalam yang ditemukan Sembilan lapis,” ujar Said.

“Batu bata lumayan besar, kalau dilihat dari dimensinya berbeda dengan tinggalan Majapahit, mungkin ini lebih tua,” tutur Said.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Sunyoto mengatakan bahwa akan segera melakukan pembahasan terkait tindak lanjut temuan situs tersebut.

Baca Juga: Kemenparekraf Lakukan Kerjasama Pariwisata dengan Marriot Internasional Guna Majukan Pariwisata Indonesia

Selain itu, Sunyoto juga akan melaporkan temuan benda purbakala itu ke Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.

“Kami akan segera melakukan pembahasan terkait tindak lanjut temuan situs ini dan melaporkannya ke pak Bupati,” kata Sunyoto.***

Editor: Gorby Zumroni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah