Dari Kerasukan sampai Dipenuhi Lautan Manusia, Ini Fakta Menarik Cap Go Meh di Kota Cirebon

SRAGEN UPDATE – Beberapa fakta unik hadir pada perayaan Cap Go Meh yang digelar pada hari Minggu (5/2/2023) lalu di Kota Cirebon.

Setelah fakum selama 2 tahun lamanya dikarenakan pandemi covid-19, perayaan Cap Go Meh tahun ini digelar lebih meriah.

Berikut tim Sragen Update Sajikan fakta-fakta yang menarik yang hadir di peayaan Cap Go Meh di Kota Cirebon:

Baca Juga: Cara Membuat Soda Melon dan Yeci Yakult, Minuman Segar Ala Cafe yang Dapat Dibuat Sendiri di Rumah

1. Dipenuhi Lautan Manusia

Perayaan Cap Go Meh tersebut dipenuhi lautan manusia, bagaimana tidak, berdasarkan pantauan tim Sragen Update, pada titik sekitar Vihara Dewi Welas Asih kemacetan mengular hingga 2 km.

Hal ini disbabkan arak-arakan barongsai dan antusiasme masyarakat yang membeludak untuk melihat satu tahun sekali.

Fakum selama pandemipun menjadi faktor utama membeludaknya masyarakat untuk menyaksikan perayaan tersebut.

2. Diikuti Oleh 4 Vihara besar di Kota Cirebon

Sebanyak 4 Vihara dan Klenteng yang mengantar masing-masing 1 rupang untuk mengikuti perayaan Kirab Cap Go Meh.

4 vihara tersebut diantaranya, Vihara Kwan Im Po Sat dari Bodhi Sejati, Thian Sang Seng Boo dari Buddha Sasana, Hok Tek Ceng Sin dari Bun San Tong, dan Hok Tek Ceng Sin dari MAKIN Talang.

Baca Juga: Waspada Seputar Ginjal Akut Pada Anak, Penyebab Dan Hal Yang Harus Diperhatikan