Pelatih Louis Van Gaal, Menjadwalkan Pertemuan Timnas Belanda dengan Pekerja Migran di Qatar

12 November 2022, 20:16 WIB
Pelatih Louis Van Gaal, Menjadwalkan Pertemuan Timnas Belanda dengan Pekerja Migran di Qatar /REUTERS/John Sibley/

SRAGEN UPDATE — Pelatih Belanda, Louis Van Gaal pada hari Jum’at, 11 November 2022 mengatakan bahwa tim sepak bola Belanda akan meluangkan waktu selama mereka tinggal di Qatar.

Waktu yang mereka maksud ini untuk berbicara dengan para migran yang membantu dalam pembangunan stadion yang digunakan untuk Piala Dunia Qatar 2022.

Timnas Belanda akan bertemu dengan sekitar 20 migran pada hari Kamis, 17 November 2022.

Pertemuan ini dirancang untuk membicarakan kondisi kerja mereka dan memberi mereka kesempatan untuk bergabung dengan para pemain dalam pelatihan.

Baca Juga: Konflik Panas Antara Warga Desa Daegu dengan Mahasiswa Muslim Terkait Pembangunan Masjid

Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB) Belanda adalah salah satu dari banyaknya asosiasi sepak bola yang mengkritik hak asasi manusia dan kondisi kerja di Qatar.

Di mana pekerja migran dan orang asing merupakan mayoritas dari 2,8 juta penduduk Qatar.

Qatar telah mendapat pengawasan ketat dari kelompok hak asasi manusia.

Pengawasan dilakukan atas masalah migran menjelang Piala Dunia Qatar 2022, yang berlangsung dari 20 November hingga 18 Desember 2022.

Tahun lalu, pemerintah Qatar membantah klaim dalam sebuah laporan oleh organisasi hak asasi manusia Amnesty International bahwa ribuan pekerja migran telah dijebak dan dieskploitasi.

Baca Juga: Sinopsis Drama Baru KBS ‘You, Whom I Met By Chance’, Dibintangi Kim Dong Wook hingga Jin Ki Joo

Menurut penjelasan Pelatih Belanda, Louis van Gaal, pertemuan dengan para migran itu dimaksudkan untuk memberi perhatian pada kondisi yang dialami oleh mereka, setelah stadion dan infrastruktur lain untuk turnamen dibangun.

Sebelum fokus tim (Belanda) sepenuhnya beralih ke Piala Dunia Qatar 2022.

“Ini tentu saja akan menjadi situasi yang ‘dibuat-buat’, tetapi fakta bahwa kami bersedia melakukan ini memberitahu Anda sesuatu tentang ide-ide KNVB dan skuad ini,” kata Van Gaal, dikutip dari Reuters.

“Tapi setelah berjam-jam bersama para pendatang (migran), fokus perlu dialihkan ke Senegal,” kata Van Gaal, mengacu pada lawan pertama Belanda di Grup A di Qatar pada 21 November 2022.

Awal tahun ini, Van Gaal mengatakan dia merasa konyol bahwa Piala Dunia 2022 dimainkan di Qatar, karena dia menuduh badan sepak bola dunia FIFA membawa turnamen ke Emirat Timur Tengah untuk uang dan alasan komersial***

Editor: Inayah Nurfadilah

Tags

Terkini

Terpopuler