“Kami akan melaporkan insiden ini kepada UEFA dan meminta klub lawan sert otoritas berwenang untuk melakukan penyelidikan.
Rasisme dalam bentuk apapun tidak bisa diterima dan tidak boleh dibiarkan,” lanjut pihak Wolverhampton dalam keterangan yang sama.
Sebagai informasi tambahan, saat ini serangan rasial kerap mewarnai dunia sepak bola. Entah itu terjadi di dalam lapangan, dari tribun penonton, maupun secara daring melalui media sosial.
Oleh sebab itu, banyak klub segera bertindak tegas apabila mendapati supporter melakukan serangan rasial terhadap pemain.
Langkah yang dilakukan Wolverhampton untuk Hwang Hee-chan menjadi bukti dari tindakan tegas tersebut.***