Network
SRAGEN UPDATE – ASEAN Para Games 2022 yang digelar sejak 30 Juli di Solo Raya dan Semarang, Jawa Tengah telah resmi ditutup pada 6 Agustus 2022 malam hari.
ASEAN Para Games ini merupakan sebuah turnamen olahraga Asia Tenggara dalam berbagai cabang yang diperuntukkan khusus untuk atlet difabel.
Terdapat 14 cabang olahraga yang termasuk dalam ASEAN Para Games 2022 ini, salah satunya adalah cabang renang.
Cabang olahraga tersebut menjadi salah satu penyumbang medali emas terbesar dari kontingen Indonesia sebagaimana SragenUpdate.com lansir dari laman ANTARA News.
Baca Juga: Borneo FC vs Persib: Ambisi Maung Bandung Permalukan Tuan Rumah Pesut Etam, Berikut Prediksinya
Cabang renang secara keseluruhan berhasil mengumpulkan 29 medali emas, 31 perak, dan 27 perunggu.
Menyumbangkan cukup banyak sehingga Indonesia berhasil meraih gelar juara umum dengan jumlah 177 medali emas, 141 medali perak, dan 110 medali perunggu.
Adapun terdapat para atlet yang berhasil menyumbangkan lebih dari separuh medali emas tim para-renang lewat performanya.
Di antaranya adalah:
Baca Juga: Ciri-ciri Istidraj yang Jarang Diketahui : Dikira Rahmat Ternyata Laknat
- Jendi Pengabean
Jendi sukses menyabu bersih lima nomor cabang para-renang dan mendapatkan medali emas di ASEAN Para Games 2022.
Tiga di antaranya adalah nomor 200 meter gaya ganti perorangan SM9, nomor 100 meter gaya punggung putra S9, dan 100 meter gaya kupu-kupu putra S9.
Jendi tak sendiri dalam memenangkan medali emas lainnya, Rino Saputra, Guntur, dan Zaki turut berjuang di nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putra 34 point.
Selain itu, pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu, Jendi berhasil mencetak waktu 1 menit 4.71 detik yang otomatis menjadi pemecah rekor Huynh Amh Khoa Vo dengan 1 menit 6.12 detik pada 2011.
“Ini hasil kerja keras dari pelatnas (pelatihan nasional) delapan bulan terakhir,” ujarnya ketika ditanya.
Baca Juga: Counter Attack Cepat Jadi Kunci Timnas Indonesia U-16 Lakukan Comeback Fenomenal atas Vietnam
Sebelumnya, dia sempat menjadi wakil Indonesia dalam Paralimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Rio 2016.
- Zaki Zulkarnain
Tak hanya Jendi, Zaki juga menjadi atlet renang berikutnya di ASEAN Para Games 2022 ini yang turut berhasil meraup lima medali emas.
Dia mengikut lima nomor, tiga di antaranya 50 meter gaya bebas putra S8, 200 meter gaya ganti perorangan putra SM8, dan 100 meter gaya bebas putra S8 untuk perorangan.
Dua sisanya beregu, seperti peraturan di mana maksimal 3 nomor perorangan dan 2 nomor beregu yang diperbolehkan untuk atlet para-renang.
“Alhamdulillah, bersyukur sekali. Kita kan udah dua tahun nunggu even ini. Akhirnya bisa mendapatkan lima medali emas,” ujarnya dikutip dari ANTARA News.
Baca Juga: Serangan Biadab Israel di Jalur Gaza, MER-C Indonesia: Kami Kutuk Mereka!
Selain itu, Zaki juga sempat mengikuti Asian Para Games 2018 dan mengaku bahwa ASEAN Para Games 2022 ini merupakan ajang perdana yang diikutinya untuk skala Asia Tenggara.
- Maulana Rifky Yavianda
Sama-sama berhasil menyapu bersih lima medali emas di lima nomor, Maulana berhasil memecahkan rekor di tiga nomor.
Di antaranya yakni 50 meter gaya dada putra SB8 dengan 31.99 detik, lebih cepat dari rekor yang dicetak sebelumnya pada 2001 oleh perenang asal Thailand dengan waktu 34.99 detik.
“Sesuai target, alhamdulillah. Sangat bangga saya target tercapai. Bisa pecah rekor juga,” katanya.
Berdasarkan pernyataannya, pelatihan nasional sudah dia ikuti sejak Oktober 2021 untuk mempersiapkan ASEAN Para Games 2022 ini.***
