Network
SRAGEN UPDATE - Wanita berinisial S (19) Desa Sibungke, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh tega habisi nyawa putrinya bernama Seira (6 bulan).
Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal Ipda Deno Wahyudi menerangkan, kasus pembunuhan itu terjadi pada Kamis 8 Juli 2021 kemarin.
"Terduga pelaku ibu kandung korban bernama Sarwati, diamankan ke Mapolres Subulussalam untuk penyidikan lebih lanjut terkait motif pembunuhan," tutur Ipda Deno Wahyudi.
Baca Juga: Vaksin Pfizer akan Masuk ke Indonesia, Apakah Anda Siap?
Barang bukti ditemukan sebuah cutter yang ada di bawah rumah mertuanya dalam genangan air.
Awal penyelidikan, Ipnu Seno mengatakan pelaku tidak mengakui membunuh anaknya. Ia mengatakan putrinya telah dibunuh seseorang yang memakai baju hitam dan melarikan diri saat korban sedang di kamar mandi.
Terkuak ketika di TKP, Bercak darah ditemukan polisi yang ditemukan di kamar mandi dan memang tidak ada ointu belakang seperti yang dikatakan pelaku.
Baca Juga: Matt Damon Menangis Haru di Lanjutan Pagelaran Festival Cannes Ke-74
"Hasil interogasi, pelaku mengaku membunuh anak kandungnya tersebut dengan cara memotong leher korban hingga nyaris putus menggunakan pisau cutter," ungkap Ipda Deno.
Kejadian tersebut bermula karena pelaku dan suami mengalami cekcok rumah tangga karena masalah ekonomi. Ketika putrinya sakit, suaminya tidak mau ikut merawat dan pelaku mengalami kelelahan dalam mengurus bayinya.
Baca Juga: Vaksinisasi Sinovac untuk Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta
Karena kesal, akhirnya pelaku terpaksa melampiaskannya kepada putrinya dan sebagai balasan karena suami sering sakit-sakitan dan selalu menangis.
“Sekarang pelaku bersama barang bukti diamankan di Polres Subulussalam guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," tutupnya.***
