SRAGEN UPDATE - Setelah Idul Adha telah tiba, ada beberapa hari yang diharamkan untuk menjalankan puasa di dalam bulan Dzulhijjah 1443 H.
Bagi kamu yang belum tahu berapa lama hari yang diharamkan untuk puasa sunnah di bulan Dzulhijjah setelah Idul Adha, bisa langsung menyimaknya disini agar puasamu tidak sia-sia.
Dilansir SragenUpdate.com dari YouTube Instaqwa - Insan Bertaqwa, berikut ini adalah tanggal berapa saja puasa diharamkan di bulan Dzulhijjah 1443 H setelah idul adha.
Pada hari ini merupakan 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah, selain menunaikan ibadah haji tentu ada beberapa ibadah sunnah yang dianjurkan.
Selain tanggal 1-7 Dzulhijjah, tentu ada 2 hari lagi yang dianjutkan untuk melakukan puasa yaitu pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.
Hal ini biasa disebut dengan puasa tarwiyah dan arafah, selain umat islam disunnahkan untuk melakukan puasa pada awal Dzulhijjah sampai 9 Dzulhijjah.
Ternyata ada juga empat hari yang diharamkan untuk mendirikan puasa, pada empat hari ini tentu semua puasa diharamkan.
Baik itu puasa qadha Ramadhan maupun puasa sunnah seperti Senin Kamis dan lainnya.
Jadi, mulai dari sekarang bisa langsung berhati-hati jika ada yang berencana mengganti hutang puasa Ramadhan di bulan ini.
Baca Juga: Tata Cara, Niat dan Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Arafah dan Tarwiyah: Hapus Dosa 2 Tahun
Jangan sampai karena ketidaktahuan ini menjadikan ibadah di bulan ini menjadi sia-sia dan tidak mendapat ridho dari Allah SWT.
1. Hari Raya Idul Adha
Hari yang pertama akan jatuh pada 10 Dzulhijjah yang bersamaan dengan hari Ahad, 10 Juli 2022.
Baca Juga: Niat Puasa Qadha: Tata Cara dan Siapa yang Wajib Melakukannya
Larangan ini terjadi karena pada hari Ahad, 10 Juli 2022 merupakan hari raya Idul Adha.
2. Hari Tasyrik
Kemudian hari kedua yang dilarang oleh Allah SWT yaitu merupakan hari Tasyrik.
Hari Tasyrik merupakan tiga hari setelah hari raya Idul Adha yaitu pada tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah.
Jika di dalam kalender biasa akan jatuh pada hari Senin, 11 Juli - Rabu, 13 Juli 2022.
Tentu pada 3 hari itu, kita akan dilarang dalam melaksanakan puasa baik puasa sunnah maupun membayar hutang puasa Ramadhan.
Larangan ini pun sempat hadir dalam sabda Nabi SAW:
"Diriwayatkan dari Uqbah bin Amir, bahwa Rasulullah SAW bersabda, hari Arafah (9 Dzulhijjah), hari idul Adha (10 Dzulhijjah) dan hari-hari Tasyrik merupakan hari raya kita umat Islam.
Hari - hari (Idul Adha dan Hari Tasyrik) tersebut merupakan hari makan dan minum." [HR. Abu Daud].
Jadi, bagi para umat islam yang ingin melakukan puasa maka dilarang berpuasa yang bertepatan dengan hari tersebut.
Sedangkan puasa bisa dilanjutkan kembali pada tanggal 14 Dzulhijjah 1443 Hijriah.
Jadi, intinya seluruh umat islam akan dilarang untuk berpuasa dari tanggal 10-13 Dzulhijjah 1443 H.
Jika mereka tetap menginginkan berpuasa pada hari tersebut maka mereka telah menyia-nyiakan kasih sayang dari Allah SWT.
Selain berpuasa, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan seperti bertasbih, berdzikir dan bertakbir serta memperbanyak ibadah sunnah. ***