Maksudnya adalah bahwa Rasulullah SAW di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan tidak melakukan hubungan suami istri karena fokus beribadah.
Kemudian, beliau juga menghidupkan malam dengan ibadah lalu membangunkan keluarga untuk mengajaknya ikut serta.
Setelah kita mengetahui apa yang dilakukan Rasulullah SAW, maka kita bisa melakukan usaha berupa memaksimalkan ibadah di sepuluh hari terakhir Ramadhan. Jangan sampai putus ibadah, supaya tetap ada kemungkinan kita mendapatkan Lailatul Qadr meskipun tidak menyadarinya.
Ikhtiar selanjutnya adalah tahu dan bisa memaksimalkan ibadah apa yang harus dilakukan di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Di mana mungkin membuat sebagian orang bingung untuk melakukan ibadah apa yang terbaik.
- Menjaga shalat lima waktu
Pertama, ibadah yang harus kita jaga adalah shalat wajib lima waktu. Terutama isya dan subuh yang usahakan dilakukan dengan berjamaah!