Network
SRAGEN UPDATE - Beberapa hari lagi, umat muslim akan merayakan hari raya Idul Adha 1443 H.
Idul Adha merupakan salah satu hari raya bagi Umat Muslim dimana pada hari tersebut dirayakan tepat pada tanggal 10 Dzulhijjah 1443 H.
Pada tanggal 10 Dzulhijjah dilaksanakan salat Idul Adha dan akan dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban.
Baca Juga: Haram Puasa setelah Idul Adha, Catat 4 Hari yang Diharamkan di Bulan Dzulhijjah 1443 H
Berbeda dengan Idul Fitri yang takbirnya hanya dilakukan pada malam idul fitri hingga salat ied dilaksanakan.
Pengumandangan takbir idul adha dilaksanakan pada malam sebelum hari raya Idul Adha hingga tiga hari pasca Idul Adha.
Pengumandangan Takbir selama 4 hari tersebut dikarenakan adanya hari Tasyrik selama 3 hari yaitu pada tanggal 11,12,13 Dzulhijjah.
Selama hari tasyrik itu pula pemotongan hewan kurban masih dapat terus dilaksanakan.
Takbiran untuk memperingati hari raya Idul Adha pun terdapat dua versi yaitu versi panjang dan versi pendek.
Untuk yang secara umum dikumandangkan oleh jamaah yaitu takbir versi pendek, sedangkan versi panjang biasanya hanya dikumandangkan beberapa kali di tengah – tengah takbir versi pendek dan dibacakan oleh Imam atau yang memimpin takbir.
Baca Juga: Apa Amalan Sunnah Sebelum dan Sesudah Sholat Idul Adha? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Berikut
Maka dari itu bagi kalian simak baik – baik, bagaimana takbir seharusnya dikumandangkan. Jangan sampai salah bacaan karena akan menimbulkan arti yang salah juga.
Dilansir SragenUpdate.com dari akun Youtube Muhayar Friyandi05, berikut adalah bacaan takbir Idul Adha:
- Takbir Hari raya Idul Adha Versi Pendek.
اللهُ اكبَرْ، اللهُ اكبَرْ اللهُ اكبَرْ لاالٰهَ اِلاالله وَاللهُ اَكبر، اللهُ اكبَرُو ِللهِ الحَمْد
Baca Juga: Contoh Materi Untuk Khutbah Idul Adha 2022 PDF : Kurban dan Totalitas Ketaatan
Allahu Akbar, Allahu Akbar kabira, La ilaaha illallaahu wallahu Akbar, Allahu Akbar walillahilhamd
Artinya :
“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.”
- Takbir Hari raya Idul Adha Versi Panjang
اللهُ اكبَرْ كبيْرًا والحَمدُ للهِ كثِيرًا وَسُبحَانَ اللهِ بُكرَةً واَصِيلا، لااله اِلااللهُ ولانعْبدُ الاإيّاه، مُخلِصِينَ لَه الدّ يْن، وَلَو كَرِهَ الكَا فِرُون، وَلَو كرِهَ المُنَافِقوْن، وَلَوكرِهَ المُشْرِكوْن، لاالهَ اِلا اللهَ وَحدَه، صَدَق ُوَعْدَه، وَنَصَرَ عبْدَه، وَأعَزّجُندَهُ وَهَزَمَ الاحْزَابَ وَاحْدَه، لاالٰهَ اِلاالله وَاللهُ اَكبر، اللهُ اكبَرُ و ِللهِ الحَمْ
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu AkbarLaa ilaaha illallahu wallaahu Akbar Allahu Akbar wa lillaah ilhamd.
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu AkbarAllahu Akbar kabiiraa, walhamdulillahi katsira, wa subhanallahi bukratan-wa ashilla.
Laa ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu mukhlishina lahuddiin walau karihal kaafiruun, walau karihal munafiqun, walau karihal musyrikun.
Laa ilaaha illallaahu wahdah, shadaqah wa'dah, wanashara 'abdah, wa a'azza jundahu, wa hazama al ahzab wahdah. Laa ilaha illallaahu wallahu Akbar. Allahu Akbar wa Lillaahil-hamd.
Artinya :
“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar. Allah Maha Besar dan segala puji hanya bagi Allah.
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya.
Dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Tiada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam meskipun orang kafir, munafik, dan musyrik membencinya.
Tiada Tuhan selain Allah dengan ke-Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke-Esaan-Nya. Tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar. Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.”
Mari kumandangkan takbir, mari sambut hari kemenangan. Selamat Hari raya Idul Adha 1443 H!.***
