Materi Khutbah Idul Adha: Kurban Menggapai Taqwa

- 9 Juli 2022, 07:33 WIB
Teks Khutbah Idul Adha 2022 : Wabah Adalah Ujian, Bersabar dan Tak Boleh Putus Asa Terus Berikhtiar
Teks Khutbah Idul Adha 2022 : Wabah Adalah Ujian, Bersabar dan Tak Boleh Putus Asa Terus Berikhtiar /Freepik/

SRAGEN UPDATE – Sebentar lagi kita akan merayakan Idul Adha 1443 H, di mana diperlukan seorang khatib yang akan khutbah.

Khutbah Idul Adha menjadi hal yang wajib saat setelah pelaksanaan sholah Idul Adha.

Maka dari itu, diperlukan persiapan yang matang bagi khatib saat menyampaikan khutbah.

Berikut contoh materi kultum idul adha bertema “Kurban Menggapai Taqwa”.

Baca Juga: Cara Sholat Taubat yang Benar dan Sah, Segeralah Bertaubat Sebelum Terlambat

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Hadirin jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati oleh Allah swt. Kita saat ini berada di hari yang sangat mulia, yang dimuliakan oleh Allah swt

Di mana disyariatkan ibadah kurban dan disyariatkannya ibadah haji.

Kita dihalalkan untuk makan dan diharamkan untuk berpuasa pada hari ini dan hari tasyrik selanjutnya.

Maka dari itu, mulai dari tadi malam hingga detik ini kita bertakbir, bertahlil dan bertahmid kepada Allah swt.

Baca Juga: Jika Kamu Sering Gibah, Ikuti 3 Cara ini untuk Menghapus Dosa Gibah Tanpa Minta Maaf

Alllahu akbar 3x walillahilmam.

Semoga Allah senantiasa memberikan barokah dan ridho kepada kita semua.

Sholawat teriring salam senantiasa tercurahkan dan terlimpahkan kepada baginda Rasulullah yang senantiasa membawa risalah islami sehingga sampai detik ini kita bersama-sama masih mengikuti syariah yang dibawanya.

Semoga kita semua mendapatkan kecintaan dari sang baginda sehingga mendapatkan syafaat serta pertolongannya. AamiIn ya robbal ‘alamin.

Baca Juga: Perbanyak Doa dan Sedekah Subuh Malam ini, InsyaAllah Doa Kita Dikabulkan

Allahu akbar 3x walillahilham.

Hadirin hadirat jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati Allah swt,

Maka daripada itu, mari kita meningkatkan iman dan ketakwaan kita melalui ibadah kurban yang dibawa oleh baginda sebagaimana firman Allah yang dijelaskan dalam Q.S. Al Kautsar:

Inna a’toina kal kautsar, fasholli lirobbika wanhar. Innasya ni aka huwal abtar.

Bahwa sesungguhnya Allah swt memberikanya itu kenikmatan berupa al-kautsar .

Baca Juga: Surah As Shaffat Ayat 102: Kisah Nabi Ibrahim Mendapat Mimpi dari Allah untuk Menyembelih Anaknya Nabi Ismail

A’to yu’ti adalah kalimat yang sering kita dengarkan ketika kita memberikan sesuatu tentunya tidak semua yang kita miliki ia berikan.

Begitulah allah swt memberikan sedikit kenikmatan kepada kita, akan tetapi bagi kita adalah merupakan kenikmatan yang sangat besar bagi kita.

Fasholli lirobbika wanhar,

Maka daripada itu, bersholatlah dan berkurbanlah karena Allah swt. 

Karena sesungguhnya orang-orang mengolok-olok Nabi Muhammad dan umat Nabi Muhammad dengan tidak mengikuti syariat Allah swt, akan senantiasa dijauhkan dan terputus dari mata rantai, nasab dan sejarah historisnya.

Baca Juga:  4 Ayat di Al Qur’an Tentang Perintah Melaksanakan Kurban

Di mana nenek moyangnya pernah hidup di alam jagat raya ini.

Maka daripada itu, marilah kita jadikan kurban sebagai wasilah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah swt,

Dengan kita berkurban kita akan mendapatkan barokah dari Allah swt dan mendekatkan diri kita kepada Allah swt.

Semoga kita semua mendapatkan ridho dan pertolongan dari Allah swt dan mampu menjalankan syariat islam dengan kaffah.

Barokallahu fiikum.***

Editor: Gorby Zumroni

Sumber: MUI Lampung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah