Network
SRAGEN UPDATE - Alquran merupakan mukjizat terbesar yang diterima Nabi Muhammad SAW di samping mukjizat-mukjizat lainnya.
Alquran merupakan wahyu Allah yang diturunkan secara berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril yang bertugas menyampaikan firman Allah kepada semua Nabi dan Rasul.
Ketika wahyu diturunkan, Rasulullah mengalami kejadian hebat yang diceritakan oleh ‘Aisyah RA dalam sebuah hadits.
Hadits tersebut adalah Hadits Bukhari tentang Cara Wahyu Turun kepada Nabi Muhammad SAW.
Berikut lafadz Arab Hadits Bukhari tentang Cara Wahyu Turun kepada Nabi Muhammad SAW dilengkapi dengan huruf latin dan arti / terjemahannya dalam bahasa Indonesia:
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللهِ ابْنُ يُوسُفَ قَالَ أَخْبَرَنامَالِكٌ عَنْ هِشَامِ ابْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا أَنَّ الْحَارِثَ ابْنَ هِشَامٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ سَأَلَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولُ اللهِ كَيْفَ يَأْتِيكَ الْوَهْيُ فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ آَحْيَانًا يَأْتِينِي مِثْلَ صَلْصَلَةِ الْجَرَسِ وَهُوَأَشَدُّهُ عَلَيَّ فَيُفْصَمُ عَنِّي وَقَدْوَعَيْتُ عَنْهُ مَا قَالَ وَأَحْيَانًا يَتَمَثَّلُ لِي الْمَلَكُ رَجُلًا فَيَُكَلِّمُنِي فَأَعِي مَا يَقُولُ قَالَتْ عَائِشَةُ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا وَلَقَدْ رَأَيْتُهُ يَنْزِلُ عَلَيْهِ الْوَاحْيُ فِي اْليَوْمِ الشَّدِيدِ البَرْدِ فَيَفْصِمُ عَنْهُ وَإِنَّ جَبِينَهُ لَيَتَفَصَّدُ عَرَقًا
Arab-Latin:
Haddatsanā ‘abdullahibnu yūsufa qōla akhbaronā mālikun ‘an hisyāmibni ‘urwata ‘an abīgi ‘an ‘āisyata ummil-mu’minīna rodhiyallahu ‘anhā annal hāritsabna hisyāmin rodhiyallahu ‘anhu sa-ala rosūlullahi shollallahu ‘alaihi wasallama faqōla yā rosūlullahi kaifa ya’tīkal wahyu faqōla rosūlullahi shollallahu ‘alaihi wasallama ahyānanan ya’tīnī mitsla sholsholatil jaroosi wahuwa asyadduhu ‘alayya fayufshomu ‘annī waqod wa ‘aitu ‘anhu mā qōla wa ahyānan yatamast-tsalu lil mulku rojulan fayukallimunī fa-a’ī mā yaqūlu qōlat ‘āisyatu rodhiyallahu ‘anhā walaqod roaytuhu yanzilu ‘alaihil wahyu fil yawmisy-syadīdil bardi fayafshimu ‘anhu wainna jabīnahu layatafash-shodu ‘aroqon.
Baca Juga: Hadits Bukhari tentang Hijrah Seorang Muslim Tergantung Niatnya: Lafadz Arab, Latin, dan Artinya
Artinya:
“Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Yusuf berkata:
Telah mengabarkan kepada kami Malik dari Hisyam bin 'Urwah dari bapaknya dari Aisyah bu Kaum Mu'minin, bahwa Al Harits bin Hisyam bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam:
‘Wahai Rasulullah, bagaimana caranya wahyu turn kepada Engkau?’,
Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab:
‘Terkadang datang kepadaku seperti suara gemerincing lonceng dan cara inI yang paling berat buatku, lalu terhenti sehingga aku dapat mengerti apa yang disampaikan. Dan terkadang datang Malaikat menyerupai seorang laki-laki lalu berbicara kepadaku, maka aku ikuti apa yang diucapkannya’.
Aisyah berkata: ‘Sungguh aku pernah melihat turunnya wahyu kepada Beliau Shallallahu 'Alaihi wa Sallam pada suatu hari yang sangat dingin lalu terhenti, dan aku lihat dahi Beliau mengucurkan keringat." (HR. Bukhari).
Baca Juga: Viral! Istri Polisi Digerebek Selingkuh dengan Anak Kades, Tega Tinggalkan Bayi Berumur 11 Bulan
Hadits di atas didapatkan SragenUpdate.com dari kitab Hadits Shahih Bukhari. Semoga bermanfaat.***
