Network
SRAGEN UPDATE - Jodoh dicari atau dinanti dan bagaimana cara paling tepat untuk para jomblo yang sedang menanti jodoh?
Jodoh bagian dari rezeki dan pemberi rezeki itu adalah Allah SWT dan Allah SWT telah menakar rezeki sesuai dengan ukuran dari Allah SWT.
Jodoh ada di tangan Allah SWT maka carilah jodoh ke Allah SWT bukan ke kampus, luar negeri, atau ke kondangan.
Baca Juga: Roberto Firmino akan Tinggalkan Liverpool, Al Nassr dan Bayern Munich Jadi Kandidat Klub Baru?
Jadi, apakah jodoh harus dicari atau dinanti?
Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus, jodoh itu tidak dicari, misalnya ketika kamu ingin mencari uang yang hilang dan kamu tahu dia hilang di dalam rumah tapi kamu mencarinya di luar rumah dengan alasan di dalam rumah gelap, maka tidak akan pernah ditemukan.
Begitu pula jodoh, mencari jodoh dengan cara pacaran, keluar rumah, pergi ke jalan, atau tempat-tempat lain tidak akan pernah ketemu karena tidak ada yang menjamin di tempat tersebut ada jodohmu.
Hal tersebut memberikan kesimpulan bahwa jodoh tidak dicari tetapi dinanti.
Cara paling tepat untuk jomblo yang menanti jodoh
Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus, seseorang yang ingin bertemu jodoh, paling tepat jika jodoh tersebut dinanti kemudian dimohonkan, didoakan kepada Allah.
Jangan malu dan jangan gengsi buat meminta urusan jodoh kepada Allah sekalipun kamu belum ingin menikah.
Hal tersebut karena apa yang kamu minta bukan sesuatu yang asal atau jodoh yang asal jodoh.
Jodoh yang asal jodoh maksudnya, bukan meminta kepada Allah jodoh yang penting laki-laki atau yang penting perempuan.
Mintalah jodoh terbaik yang ketika kau berdoa dan sedang menanti kamu harus yakin dan tahu bahwa Allah mempersiapkan kepadamu jodoh yang paling tepat untuk kamu juga menepatkan dirimu.
Maksudnya, menempatkan diri adalah memperbaiki diri karena Allah akan menyatukan seseorang yang baik dengan seseorang yang baik pula, seseorang yang buruk dengan seseorang yang buruk.
Ustadzah Halimah memberikan contoh ketika berdoa tentang jodoh yaitu, mintalah jodoh yang kamu tahu pasti kebaikannya, kamu tahu pasti hal tersebut tidak akan pernah kamu sesali.
Misalnya mintalah jodoh seperti yang didoakan oleh Ustadzah Halimah Alaydrus, "Ya Allah karuniakan saya suami yang Engkau cintai, yang dicintai sama nabi Muhammad, dan dicintai sama orang-orang soleh, dicintai sama orang-orang alim."
Selain berdoa, cara paling tepat ketika menanti jodoh adalah memperbaiki diri sendiri, belajar ilmu sedalam-dalamnya terutama tentang pernikahan.
Ilmu pernikahan akan sangat baik ketika dipersiapkan sebelum menikah supaya ketika terjadi sesuatu kamu tahu harus berbuat seperti apa.
Tidak ada yang menjamin kamu akan mendapatkan jodoh seseorang yang paham agama, maka kamu harus mempersiapkan dirimu menjadi seseorang yang paham agama.
Baca Juga: Preview Anime Urusei Yatsura Episode 21: Inilah kapan, dimana, dan Cara Menontonnya
Pada saat kamu bertanya sesuatu hukum yang belum kamu ketahui sedangkan suami kamu tidak pernah belajar agama, kamu akan repot karena harus mencari guru untuk menjelaskanmu.
Akan tetapi ketika kamu sudah membekali dirimu dengan ilmu agama kamu tidak akan kerepotan tentang hukum ini dan itu karena kamu sudah mempelajarinya.***
