Menjadi Pendonor Pertama Plasma Konvalesen, ASN Kesbangpol Sragen : Tidak Sakit

- 29 Juli 2021, 08:46 WIB
Ilustrasi donor plasma konvalesen.
Ilustrasi donor plasma konvalesen. /Pexels.com/Pranidchakan Boonrom

Baca Juga: Di Tahun Berapa Banyak Fans Menjadi ARMY BTS? Ini Hasil Sensusnya

Sekembalinya dari Surakarta, Cosmas memberikan keterangannya bahwa kegiatan donor yang dilakukannya tidak sakit sama sekali.

"Tidak sakit karena sudah pengalaman ikut donor darah. Kalau donor darah biasa hanya kurang lebih 15 menit," aku Cosmas.

Cosmas juga mengatakan bahwa proses pendonoran plasma konvalesen sama dengan donor darah pada umumnya, hanya saja waktu yang dibutuhkan lebih lama.

Dia menceritakan bahwa saat menjadi penyintas Covid-19 pada 6-20 Mei 2021 lalu, dirinya lemas ketika dirawat di RSUD dr. Moewardi Solo.

Baca Juga: ARMY BTS Banyak Pelajar Atau Pekerja? Bahkan Ada ARMY Status Pensiunan

Dia menceritakan keadaannya saat itu yang harus menajalani perawatan selama 14 hari, dan berangsur pulih saat mendapatkan donor plasma konvalesen.

"Sewaktu terpapar Covid-19, saya sempat merasa sesak napas. Setelah saya dapat donor plasma konvalesen, saya merasa kondisi badan berangsur-angsur membaik. Dari situ lah, setelah sehat sekarang saya terdorong untuk menjadi pendonor plasma konvalesen. Semoga plasma saya bisa bermanfaat untuk orang lain yang sedang sakit dan terpapar Covid-19," jelasnya.

Baca Juga: Latar Pendidikan Para ARMY BTS, 1 dari 5 Anak Kuliahan Bahkan Jenjang Profesor!

Cosmas memiliki golongan darah B. Dua pekan pasca pengambilan darah konvalesen pertama, dia akan menjalani screening tahap kedua untuk mendonorkan plasma konvalesennya lagi.

Halaman:

Editor: Denny Anugrah Wicaksono

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah